Pelatih OGC Nice Keluhkan AS Monaco yang Dinilainya Buang-Buang Waktu

Berita Liga Prancis: Pelatih OGC Nice, Francesco Farioli, mengeluhkan apa yang ia anggap sebagai taktik yang membuang-buang waktu dari AS Monaco menyusul kekalahan 2-3 dari tim asuhan Adi Hutter tersebut.

AS Monaco membalas kekalahan mereka di paruh pertama musim, mengalahkan OGC Nice 3-2 di Allianz Riviera, dan memberikan kekalahan pertama di kandang bagi Les Aiglons sepanjang musim.

"Kalah dalam pertandingan tidak pernah menyenangkan, baik di kandang atau tandang, melawan Monaco atau tim lain. Satu-satunya hal negatif adalah hasilnya, selebihnya sangat bagus," ujar Francesco Farioli dalam konferensi pers usai pertandingan.

Pelatih asal Italia ini merasa frustrasi dengan apa yang ia anggap sebagai taktik yang membuang-buang waktu dan menilai bahwa hal itu menunjukkan kekhawatiran dari lawannya itu.

"Sejak menit ke-10, mereka bermain untuk mengulur-ulur waktu, dan mereka melakukan itu bahkan setelah kami bermain dengan 10 orang. Mereka takut, tetapi kami tidak pernah takut melawan tim berkualitas tinggi," ujarnya lagi.

Hasil tersebut membuat Monaco naik ke peringkat tiga dan kini hanya berjarak satu poin dari Nice yang menghuni posisi kedua. Dengan Rennes dan RC Lens yang sedang dalam performa terbaiknya, perebutan tempat di Eropa tampaknya akan berlangsung ketat.

"Antara sekarang dan akhir musim, setiap pertandingan akan menjadi penting," kata Farioli. "Dalam semua konferensi pers, saya telah menekankan bahwa tujuannya adalah mengumpulkan poin sebanyak mungkin. Pertandingan melawan Lyon pekan depan akan menjadi penting, seperti halnya laga melawan Monaco, dan juga laga-laga berikutnya hingga akhir musim. Perebutan tempat di Eropa masih panjang dan akan ada banyak tikungan sulit yang harus dilalui."

Artikel Tag: OGC Nice, AS Monaco, francesco farioli