Nice Ambil Langkah Darurat: Pecat Franck Haise, Pulangkan Claude Puel

Berita Liga Prancis: Nice memutuskan berpisah dengan pelatih kepala Franck Haise setelah tim tersebut berada di peringkat ke-13 klasemen Ligue 1, dan mendatangkan kembali mantan pelatih Claude Puel dengan kontrak jangka pendek.

Claude Puel, yang sebelumnya memimpin Nice dari tahun 2012 hingga 2016, dengan membawa tim finis di posisi keempat pada awal dan akhir masa jabatannya, akan mengambil alih kendali hingga akhir musim.

Nice memilih untuk melakukan perubahan di bangku cadangan setelah kalah dalam enam pertandingan liga berturut-turut sebelum jeda internasional, meskipun mereka berhasil mengalahkan Saint-Etienne untuk mencapai babak 32 besar Coupe de France dalam pertandingan terakhir Franck Haise sebagai pelatih.

Haise memimpin Nice finis di posisi keempat musim lalu, mengamankan tiket Liga Europa, meskipun mereka kalah dalam keenam pertandingan fase liga di kompetisi tersebut dan tempat play-off sudah di luar jangkauan mereka.

Ia mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Atas persetujuan presiden Jean-Pierre Rivere dan mengingat situasi saat ini, kami telah memilih untuk mengakhiri mandat saya sebagai pelatih Nice, dan juga para asisten saya Lilian Nalis dan Johann Ramare.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang bekerja setiap hari untuk klub ini dan berharap para pendukung dapat segera kembali ke dinamika olahraga yang positif."

Pertandingan pertama Puel setelah kembali memimpin tim adalah laga melawan Strasbourg di kandang pada 3 Januari, sebelum timnya mengunjungi Nantes untuk pertandingan Coupe de France berikutnya, delapan hari kemudian.

Artikel Tag: Nice, Franck Haise, Claude Puel