Milan Kalahan Lazio, Claudio Lotito: Itu Kekalahan Yang Dipaksakan

Berita Liga Italia: Pemilik Lazio, Claudio Lotito menilai jika kekalahan timnya atas AC Milan tidak wajar dan terlalu dipaksakan. Dia menilai aturan tidak dihargai di Serie A.

Lazio harus mengakhiri laga melawan AC Milan dengan delapan pemain selah Luca Pellegrini menerima kartu merah di menit ke-57, disusul Adam Marusic, dan Matteo Guendouzi yang juga mendapat kartu merah babak tambahan waktu.

Di kubu Milan, Noah Okafor jadi pahlawan kemenangan Il Diavolo berkat gol yang dicetaknya di menit ke-87, membuat tim tamu berhasil membawa pulang poin penuh.

Pemilik Lazio, Claudio Lotito, sangat marah atas tiga kartu merah yang diberikan wasit Marco Di Bello. Dalam sesi konferensi pers setelah pertandingan, Lotito menilai kekalahannya tidak wajar dan terlalu dipaksakan.

"Saya tidak tahu siapa Di Bello atau dari mana asalnya. Waktunya telah tiba bagi Lega untuk menciptakan elemen ketiga di luar sistem. Saya merasa rasa hormat terhadap aturan dan prestasi kurang hari ini.” ujar Lotito.

“Ini adalah kekalahan yang tidak wajar, terlalu dipaksakan. Sebuah kematian yang sudah diumumkan sebelumnya. Saya tahu institusi apa yang harus kita tuju dan dengan cara apa kita harus melakukan intervensi.

"Sepak bola adalah tentang nilai-nilai olahraga: hari ini pertandingan ini sama sekali tidak memiliki nilai-nilai olahraga. Saya tidak berbicara tentang kekalahan ini dengan penyesalan, tetapi dengan kepastian tentang apa yang saya lihat dan apa yang terjadi."

Artikel Tag: Claudio Lotito, Lazio, AC Milan