Matteo Darmian Kenang Perjalanan Kariernya di Manchester United

Berita Sepak Bola: Matteo Darmian mengenang kembali masa-masanya di Manchester United, sembari menceritakan pengalamannya saat ini bersama Inter Milan.

Sang bek sayap memulai kariernya di tim muda AC Milan sebelum pindah ke Palermo. Dia kemudian menunjukkan penampilan terbaiknya di Torino, yang membuatnya mpindah ke Old Trafford pada tahun 2019 dengan nilai transfer yang cukup mahal saat itu.

Matteo Darmian menghabiskan empat tahun di Manchester United, bekerja di bawah arahan beberapa nama besar di dunia sepak bola, seperti Louis van Gaal dan Jose Mourinho. Pemain berusia 34 tahun tersebut belakangan membahas pengalamannya di tanah Inggris saat tampil dalam podcast milik mantan rekan setimnya di Inter Milan, Andrea Ronocchia, yang diberi nama "Frog Talk".

"Saya merasa nyaman di Inggris. Itu adalah langkah besar bagi saya dari Torino menuju sebuah kenyataan yang begitu besar," ujar Darmian.

"Itu sangat konstruktif. Saya berbicara bahasa Inggris di tingkat sekolah, saya melakukan empat pelajaran dan kemudian saya sedikit menyerah pada komitmen saya. Namun, sekarang saya bisa membuat diri saya dimengerti."

"Hidup sedikit lebih sulit di luar lapangan. Saya hanya berdua dengan istri saya, tetapi kami beradaptasi dengan baik."

"Van Gaal adalah seorang manajer yang baik. Dia terobsesi dengan aturan. Kami pergi makan siang pada waktu tertentu dan satu per satu meja berdiri untuk mengambil makanan."

"Dia adalah orang yang sangat memperhatikan peraturan dan juga hebat di lapangan."

"Kemudian, Mourinho tiba. Saya menghabiskan dua setengah tahun bersamanya. Apakah saya merasakan tekanan? Saya memang mewakili sebuah klub yang bersejarah dan penting, tetapi tekanannya tidak sekuat di Italia."

Darmian mengungkapkan bahwa ia tidak memiliki terlalu banyak teman dalam olahraga ini. Namun, ia menyebutkan tiga rekan setimnya di Inter yang paling dekat dengannya.

"Teman sejati dalam sepak bola hanya sedikit. Ditambah lagi, saya pergi ke luar negeri dan mengenal lebih banyak orang dan budaya. Namun, mereka yang memiliki hubungan yang tulus dengan Anda hanya sedikit."

"Di Inter, saya memiliki hubungan yang baik dengan Dimarco, Barella dan Bastoni. Kami adalah sebuah kelompok yang kompak dan saya pikir hal ini dapat terlihat dari luar."

Artikel Tag: Matteo Darmian, Inter Milan, Manchester United