Massimo Moratti Pertimbangkan Kembali ke Sepak Bola dengan Membeli SPAL

Berita Liga Italia: Mantan presiden Inter Milan, Massimo Moratti, dikabarkan sedang dalam proses kembali ke dunia sepak bola Italia dengan rencana akuisisi klub Serie C, SPAL.

Massimo Moratti, yang memimpin Inter dari tahun 1995 hingga 2013 sebelum menjual sahamnya kepada pengusaha Indonesia, Erick Thohir, tampaknya belum bisa melepaskan diri dari pesona Calcio.

Laporan dari La Nuova Ferrara dan Calciomercato.com mengindikasikan bahwa pria berusia 79 tahun ini tengah bernegosiasi untuk membeli klub Serie C dari tangan investor asal Amerika, Joe Tacopina, yang juga mantan pengacara Donald Trump.

Moratti, yang baru saja menerima dana besar sekitar 600 juta euro setelah menjual 40 persen dari bisnis kilang minyaknya, Saras, dikatakan siap untuk menginvestasikan sebagian dana tersebut ke SPAL.

Klub yang berbasis di Ferrara ini, saat ini tengah kesulitan di Serie C, divisi ketiga sepak bola Italia, dengan berada di posisi kedua terbawah dalam klasemen Girone B.

Performa klub yang merosot jauh dari masa kejayaannya di Serie A pada 2017 hingga 2020 menjadi tantangan yang menarik perhatian Moratti, yang dikenal sebagai sosok ambisius dalam membangun tim.

Namun, akuisisi ini tidak hanya berpengaruh pada SPAL. Joe Tacopina, yang merupakan pemilik utama diketahui juga tengah dalam negosiasi untuk mengakuisisi klub League Two Inggris, Tranmere Rovers, bersama rapper terkenal A$AP Rocky.

Proses akuisisi Tranmere Rovers tersebut kini berada di bawah bayang-bayang ketidakpastian, karena investor utama yang menyumbang 30 persen dana telah menarik diri, mengakibatkan Tacopina perlu menjual SPAL terlebih dahulu untuk melancarkan pembelian klub Inggris tersebut.

Artikel Tag: Massimo Moratti, Serie C, Spal