Masa Depan Wilfried Zaha Ada di Tangannya Sendiri

Berita Liga Inggris: Kapten Crystal Palace, Luka Milivojevic, menekankan bahwa Wilfried Zaha adalah satu-satunya orang yang akan menentukan masa depannya di Selhurst Park.

Zaha membuat penampilan ke-300 untuk The Eagles saat mereka kalah 2-0 dari Leicester City di Selhurst Park akhir pekan lalu, tetapi berapa banyak pertandingan lagi yang akan dimainkannya untuk Palace masih belum diketahui.

Pemain sayap berusia 26 tahun itu menjadi salah satu pemain yang paling disorot selama jendela transfer musim panas, dengan Arsenal dan Everton dikabarkan berusaha memikatnya untuk keluar dari Selhurst Park, tetapi tidak ada langkah yang terealisasi karena banderol yang dipatok Palace dinilai terlalu tinggi.

Zaha sejatinya menyerahkan permintaan transfer pada Agustus dalam upaya untuk memaksa pergi dari Selhurst Park, tetapi semua usahanya ditolak oleh pemilik klub Steve Parish dan dewan direksi.

Gelandang Palace, Milivojevic, memuji pencapaian Zaha di klub dan justru mengungkapkan bahwa masa depan bintang Pantai Gading itu ada di tangannya sendiri.

"Ini pencapaian yang luar biasa, memainkan 300 pertandingan untuk satu klub!" kata Milivojevic. "Dia sangat penting bagi kami, tetapi masa depannya ada di tangannya."

The Eagles cukup mengejutkan banyak orang musim ini dan menempatkan mereka di peringkat kesembilan klasemen Premier League, hanya dua poin di belakang Arsenal yang menempati peringkat kelima dan berada di atas Manchester United dan Tottenham dengan keunggulan dua poin.

Artikel Tag: Luka Milivojevic, Wilfried Zaha, Crystal Palace