Manajer Persebaya Kecewa Berat Atas Ketidaksiapan Panpel Persija

Penulis: Dayat Huri

Selasa 05 Jun 2018, 10:45 WIB

Manajer Persebaya Kecewa Berat Atas Ketidaksiapan Panpel Persija — Diskusi yang dilakukan oleh manajer Persebaya, Chairul Basalamah bersama dengan Matchcommisioner dan perwakilan panpel Persija/foto Satrio WCS-Persebaya

Berita Liga 1 Indonesia: Manajer Persebaya Surabaya, Chairul Basalamah meluapkan kekecewaannya atas kurang siapnya Panitia Pelaksana (Panpel) Persija Jakarta yang membuat pertandingan kedua tim di Stadion Sultan Agung, Minggu (3/6) malam akhirnya batal digelar.

Laga Persebaya Surabaya Vs PSIS Semarang Paling Ramai di Pekan ke-27

Manajer berkacamata itu menyebut, Persebaya Surabaya selaku tim tamu sebenarnya sudah bertolak menuju stadion untuk bisa menghadapi tuan rumah Persija Jakarta pada pekan ke-12 Liga 1 Indonesia 2018. Namun demikian, di perjalanan, bis yang mengangkut pemain Persebaya dicegat di tengah jalan oleh pihak kepolisian dan disarankan untuk tidak melanjutkan perjalanan.

"Kami sebenarnya sudah siap untuk bertanding," kata Chairul Basalamah seperti dilansir laman resmi Persebaya Surabaya.

Dilanjutnya, atas dibatalkannya laga tersebut Chairul bahkan menyarankan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator resmi Liga 1 dan PSSI untuk bisa memberikan sanksi yang cukup tegas kepada Panpel.

"Semoga ada keputusan yang adil dan bisa memberikan pelajaran bagi mereka yang tidak siap menyelenggarakan pertandingan. Karena sudah merugikan banyak pihak," ulasnya.

Seperti diketahui, dibatalkannya pertandingan antara Persija Jakarta vs Persebaya terjadi karena pihak keamanan menilai suasana yang tidak kondusif terjadi sebelum pertandingan dimulai. Oknum suporter yang memaksa masuk stadion dan keributan antar dua kubu pendukung kedua tim membuat pihak kepolisian dibantu TNI menembakkan gas air mata yang berujung atas pembatalan laga tersebut karena alasan keamanan.

Di sisi lain, Chief Operating Oficier PT LIB (Liga Indonesia Baru) Tigorshalom Boboy juga sangat menyesali pihak Panpel Persija yang tidak mampu menyelenggarakan pertandingan tersebut. Tigor bahkan menyarankan agar tim Persebaya tetap berangkat ke stadion untuk bersiap siap melanjutkan pertandingan.

"Kami bahkan belum menerima laporan apa-apa dari pihak panpel Persija," jelas Tigor singkat. "Padahal, yang seharusnya aktif berkomunikasi dengan kami terkait kondisi di lapangan adalah pihak panpel. Tapi, kok ini sebaliknya," ujar Tigor.