Luca Percassi: Keputusan Wasit Merusak Keindahan Pertandingan Big Match

Penulis: Uphit Kratos
Minggu 03 Mar 2024, 05:00 WIB
Luca Percassi

Luca Percassi

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Italia: Direktur Atalanta, Luca Percassi mengecam keputusan wasit di laga melawan Inter Milan. Menurutnya, keputusan tersebut sangat memalukan dan merusak.

Direktur Atalanta, Luca Percassi mengungkap beberapa insiden yang mengecewakan dalam laga melawan Inter Milan, termasuk saat Denzel Dumfries melepaskan umpan silang yang mengenai tangan Hans Hateboer dari jarak dekat.

VAR kemudian merekomendasikan wasit untuk melakukan tinjauan ulang di lapangan atas handball tersebut, padahal sebelum Dumfries mengirim umpan, asisten wasit sudah mengangkat bendera tanda bola sudah keluar lapangan.

"Tidak, jika Anda lihat, Bastoni yang menyentuh bola dan bola sama sekali tidak berubah arah saat melewati lengan Miranchuk. Jangan mencoba menafsirkan sesuatu dari rekaman yang tidak jelas." ujar Percassi.

"Tidak dapat dimengerti bahwa penalti diberikan dalam situasi seperti itu. Jelas itu keputusan yang sangat memalukan.”

“tidak ada seorang pun di stadion yang memahami apa yang terjadi selama lima atau enam menit menunggu VAR menemukan sesuatu yang belum pernah dilihat oleh siapa pun. Padahal hakim garis juga sudah mengangkat bendera.”

“Kami sangat kecewa, karena ini berpotensi menjadi pertandingan sepak bola yang hebat yang dirusak oleh keputusan wasit yang berdampak besar pada hasilnya."

Kekalahan atas Inter Milan membuat rekor tidak terkalahkan La Dea harus pupus, setelah sebelumnya mereka sempat mempertahankannya dalam laga melawan AC Milan di stadion yang sama ketika mereka dikalahkan Inter.

Artikel Tag: Luca Percassi, Atalanta, Inter Milan

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/luca-percassi-keputusan-wasit-merusak-keindahan-pertandingan-big-match
397  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini