Kyle Walker Nilai Keputusan Joachim Loew Salah Lantaran Mencoret Leroy sane

Berita Piala Dunia: Bintang Manchester City, Kyle Walker, mengklaim bahwa pelatih tim nasional Jerman, Joachim Loew, telah melakukan kesalahan dengan tak membawa Leroy Sane ke Rusia. Di mata Walker, Sane sangat pantas untuk memperkuat Der Panzer di Piala Dunia 2018 mendatang.

Pasca pengumuman skuat tim nasional Jerman yang akan tampil di Piala Dunia 2018, nyatanya membuat banyak orang terkejut dengan keputusan yang diambil oleh Loew. Salah satu keputusan Loew yang menyita perhatian pecinta sepak bola adalah dengan mencoret nama Sane dari daftar skuat Die Mannschaft yang akan tampil di Piala Dunia 2018 mendatang.

Keputusan Loew itu dinilai banyak pihak keliru lantaran sepanjang musim 2017/18 Sane mampu menujukkan penampilan impresif bersama Manchester City. Bahkan mantan pemain Schalke itu mampu mempersembahkan gelar ganda bagi The Cityens, yakni Premier League dan Piala Liga Inggris.

Kesuksesan Sane juga berlanjut dengan meraih penghargaan pribadi. Dirinya musim lalu dinobatkan sebagai Young PFA Player of the Year.

Dengan prestasi yang diraih oleh Sane sepanjang musim lalu, Walker lantas mengklaim rekannya itu sangat pantas untuk memperkuat Jerman di Rusia. Akan tetapi dirinya mengaku tak bisa berbuat apapun lantaran keputusan akhir berada di tangan Loew.

"Saya sangat dekat dengan Leroy di Manchester City," ujar Walker seperti dikutip dari Sports Mole.

"Jelas manajer Jerman memiliki ide yang sangat berbeda dengan saya, saya bukan manajer Jerman."

"Tapi saya pikir musim yang ia miliki di Premier League, untuk memenangkan Pemain Muda Terbaik Tahun Ini, saya rasa ia mungkin pantas, menurut pendapat saya, untuk pergi ke Piala Dunia dan memamerkan bakatnya."

"Tapi itu sepertinya bukan takdirnya."

"Ia punya lebih banyak tahun dan lebih banyak Piala Dunia yang akan datang. Jadi semoga ia pergi ke salah satu dari Piala Dunia itu," tutup Walker.

Artikel Tag: Kyle Walker, Joachim Loew, Leroy Sane, Manchester City, Timnas Jerman, Piala Dunia 2018