Kutuk Gelaran ESL, Presiden Fiorentina: Terlalu Amerika Banget!

Berita Sepakbola: Presiden Fiorentina yaitu Rocco Commisso, menentang dengan keras proposal European Super League (ESL). Menurut Commisso, kompetisi tertutup ini sangat meniru sejumlah kompetisi olahraga yang sekarang digelar di Amerika Serikat.

Sejak akhir pekan kemarin, European Super League memang menimbulkan kegaduhan di jagat sepakbola pasca digagas oleh 12 klub elit Eropa.

Banyak sekali yang menentang gagasan kompetisi tertutup ini dan salah satunya adalah Rocco Commisso.

Commisso yang dulu pernah tinggal di AS karena menjadi pemilik saham mayoritas New York Cosmos, menyebut bahwa dirinya rela pulang ke Italia karena kesal dengan format MLS yang tertutup sama halnya seperti ESL.

"Saya meninggalkan Amerika tiga tahun silam karena saya jauh lebih menyukai sepakbola di sini (Italia)," ucap Commisso di situs resmi Fiorentina.

"Saya senang mengambil resiko, tidak seperti di Amerika Serikat."

"Saya tidak suka format liga tertutup di Amerika dan itu jelas menjadi hal yang sangat buruk apabila diterapkan di sini (Eropa). Di sana, Anda tidak punya kesempatan untuk menjadi juara."

Commisso pun kemudian mengutuk keras ke-12 klub penggagas European Super League yang dianggapnya telah merusak tatanan sepakbola Eropa yang sudah terstruktur rapi selama bertahun-tahun.

"Dua belas klub penggagas kompetisi ini benar-benar tak tahu rasa hormat," lanjut sang presiden klub.

"Saya rela datang kesini untuk menghormati sistem sepakbola Eropa dan juga Italia."

"Saya tidak mau sepakbola menjadi berubah gara-gara kompetisi semacam ini karena yang jelas itu akan menjadi sesuatu yang tidak baik bagi para fans dan juga Fiorentina," tutup Commisso.

Artikel Tag: Fiorentina, Rocco Commisso, European Super League, Esl