Klopp Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden UEFA

Berita Liga Inggris: Jurgen Klopp memberikan rincian pembicaraannya dengan presiden UEFA, Aleksander Ceferin, menyusul kritik terhadap Liga Champions atas kebijakan tiket final.

Dengan fans Liverpool dan Real Madrid diberikan alokasi masing-masing hanya 19.618 tiket untuk Stade de France dengan 75.000 tempat duduk, Klopp termasuk di antara mereka yang mengkritik situasi tersebut.

Manajer The Reds mengatakan tentang sisa 35.764 kursi: “Di mana tiket ini?!”

Setelah itu, manajer Liverpool menerima pesan teks dari Ceferin, yang menjelaskan bahwa 93,5 persen dari Liga Champions diberikan kepada kedua klub, dan sponsor yang membiayai pertandingan tersebut diwajibkan memiliki sejumlah tiket.

“Dia, saya pikir, membuat penjelasan yang sama seperti yang dia berikan kepada publik,” kata manajer Liverpool mengungkapkan pada hari Jumat (13/05).

“Ada 93 persen uang masuk ke klub dan UEFA hanya mendapat beberapa euro?

“Saya menjawab dan berkata 'Oke, itu salah satu situasi di mana jelas lebih baik memiliki lebih banyak informasi sebelum Anda memberikan jawaban'.

“Satu-satunya masalah adalah saya tidak bisa terus-menerus siap untuk hal-hal semacam ini, tetapi saya masih punya pendapat.

“Jadi tidak apa-apa, saya akan mencoba mengklarifikasi itu, itulah yang saya lakukan sekarang.”

Namun, Klopp memanfaatkan kesempatannya bersama Ceferin untuk membahas Nations League pada 2018.

Musim Liverpool berakhir di Paris pada 28 Mei, dengan parade trofi potensial di Merseyside pada hari berikutnya, dan banyak dari skuat akan segera berangkat untuk pertandingan internasional.

Yunani, Spanyol, dan Portugal, misalnya, bermain paling cepat 2 Juni.

“Saya juga mengatakan dalam percakapan ini, alasan mengapa saya tidak dalam suasana hati yang baik ketika saya berbicara tentang UEFA dan hal-hal seperti ini adalah karena Nations League,” lanjutnya.

“Saya masih berpikir itu salah satu ide paling konyol di dunia sepak bola."

Artikel Tag: Jurgen Klopp, Liverpool, Premier League 2022