Kejutan di Laga Pembuka Piala Indonesia 2018 Diapresiasi PSSI

Berita Piala Indonesia 2018: Pertandingan ketat yang tersaji pada laga pembuka Piala Indonesia 2018 yang mempertemukan tim Liga 3, Persibo Bojonegoro kontra Madura United di Stadion Letnan Jenderal H. Soedirman, Selasa (9/5) sore mendapat apresiasi dari PSSI.

Pertandingan yang akhirnya dimenangkan oleh Laskar Sape Kerrab melalui drama adu penalti 4-2 (5-3) itu disebut Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono sebagai laga pembuka yang menarik.

"Alhamdulillah kick off Piala Indonesia berlangsung lancar dan sesuai jadwal. Pertandingan juga sangat seru terbukti Persibo tim dari Liga 3 mampu merepotkan Madura United. Ini jelas menjadi fakta bahwa di Piala Indonesia bisa saja terjadi kejutan dan hasil yang tidak terbayangkan sebelumnya," kata Jokdri seperti dilansir laman resmi PSSI.

Pertandingan Persibo Bojonegoro kontra Madura United yang harus disudahi dengan drama adu penalti memang tidak diramalkan sebelumnya. Kasta kedua tim yang berbeda jauh membuat banyak kalangan menilai Madura United akan mampu menang mudah pada pertandingan tersebut. Namun yang terjadi di lapangan, tim tuan rumah mampu memberikan perlawanan sengit dan memaksakan pertandingan sampai dengan adu penalti.

Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden AFF ini menyebut, dengan 12 ribu penonton yang memadati stadion membuktikan kalau Piala Indonesia 2018 tetap memiliki daya tarik tersendiri di mata para pecinta sepak bola tanah air.

"Gairah serta animo masyarakat dan suporter Persibo juga luar biasa, terbukti meski hari kerja penonton tetap banyak memenuhi stadion. Ini tentu menjadi hal yang positif bagi sepak bola Indonesia. Ke depan kami berharap laga-laga lain di Piala Indonesia animonya penontonnya sama atau lebih besar lagi," katanya.

Untuk Piala Indonesia 2018 sendiri, total terdapat 128 tim yang berasala dari kasta terendah (Liga 3) sampai dengan kasta tertinggi (Liga 1) sepak bola tanah air yang ikut ambil bagian.  

Artikel Tag: Liga 1, piala indonesia 2018, madura united, Persibo Bojonegoro, Milomir Seslija