Kapten PSIS Semarang Ungkap Dampak Positif Tak Adanya Pemain Asing

Berita Liga 1 Indonesia: Kapten PSIS Semarang, Hari Nur Yulianto mengungkapkan bahwa sejumlah pemain muda di timnya merasakan dampak positif atas keputusan manajemen yang tidak menyertakan pemain asing pada gelaran turnamen pramusim Piala Menpora 2021.

Penyerang 31 tahun itu menilai bahwa PSIS Semarang baik-baik saja tanpa adanya pemain asing. Tim tetap bisa bermain apik yang dibuktikan dengan kesuksesan mereka melenggang hingga babak perempat final.

Dengan materi pemain lokal dan muda selama fase grup, Laskar Mahesa Jenar mampu tampil dominan di Grup A yang didiami Arema FC, Persikabo 1973 dan Barito Putera. Tidak hanya itu, mereka juga tercatat sebagai tim paling priduktif sepanjang babak penyisihan grup.

"Tampil tanpa pemain asing tidak apa-apa, tidak ada masalah. Ini mungkin bisa jadi kesempatan buat semua pemain. Terlebih kita banyak pemain muda yang butuh jam terbang," ujar Hari Nur Yulianto seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

"Mereka pemain muda yang sangat potensial menurut saya. Mereka dengan banyaknya jam terbang tentu akan semakin berkembang," jelas dia.

Di Piala Menpora 2021, PSIS Semarang bukan satu-satunya tim yang berhasil lolos ke babak 8 besar dengan materi full pemain lokal. PSM Makassar yang menaklukkan mereka di babak perempat final lewat drama adu penalti juga tanpa pemain asing pada turnamen pramusim ini.

Menurutnya kesuksesan Juku Eja sampai ke babak semifinal menjadi bukti bahwa mereka punya kualitas, sekaligus mempertegas bahwa skuat lokal pun tidak bisa dipandang sebelah mata.

"PSM Makassar tim yang bagus, walaupun mereka tanpa pemain asing mereka tim yang luar biasa. Mereka lolos fase grup, babak 8 besar dan kini mereka persiapan ke babak semifinal. Berarti mereka tim yang bagus,” pungkas Hari Nur.

Artikel Tag: PSIS Semarang, hari nur, Piala Menpora, psm makassar