Kalah Lagi, Presiden Juventus Jamin Nasib Massimiliano Allegri Aman

Berita Liga Champions: Presiden Juventus, Andrea Agnelli, mengakui bahwa dirinya merasa malu dan meminta maaf kepada para fans usai kekalahan kontra Maccabi Haifa, namun Massimiliano Allegri masih akan tetap menjabat sebagai pelatih.

Pertandingan di pekan keempat Liga Champions merupakan hidup dan mati bagi Si Nyonya Tua, dan kekalahan dengan skor 0-2 dari Maccabi Haifa, Rabu (12/10) dini hari WIB memastikan mereka tidak akan lolos ke babak 16 besar.

Desakan agar Massimiliano Allegri mundur atau dipecat terus bergaung, namun Presiden Andrea Agnelli tetap bersikukuh mempertahankan sang pelatih.

"Ini adalah malam yang sulit. Salah satu periode paling sulit dan momen untuk mengambil tanggung jawab, yang mana merupakan alasan saya di sini," kata Agnelli kepada Sky Sport Italia.

"Saya merasa melu atas apa yang terjadi, saya merasa marah, namun saya juga tahu bahwa sepak bola dimainkan dengan 11 orang, Anda kalah dan menang dengan 11 orang."

Menurut Agnelli, Allegri bukanlah satu-satunya orang yang patut disalahkan atas situasi ini. Dia akan tetap menjabat sebagai juru taktik untuk saat ini.

"Dalam situasi seperti ini, bukanlah masalah dari satu orang saja. Itu adalah persoalan menghadapinya sebagia tim. Kami merasa malu, kami meminta maaf kepada para fans kami, karena kami tahu bahwa mereka pasti merasa malu untuk keluar pada saat ini," katanya.

"Allegri adalah pelatih Juventus dan dia akan tetap menjadi pelatih Juventus."

Artikel Tag: Massimiliano Allegri, Juventus, Andrea Agnelli, Maccabi Haifa, liga champions