Kalah dari Madrid, Niko Kovac: Lapangan MetLife Lebih Cocok untuk Main Golf

Berita Piala Dunia Antarklub: Pelatih Borussia Dortmund, Niko Kovac, terlihat tidak puas dengan kondisi lapangan di MetLife Stadium, yang menjadi venue pertandingan saat timnya melawan Real Madrid di babak perempat final Piala Dunia Antarklub 2025, Minggu (06/07) dini hari WIB.

Pada pertandingan itu Borussia Dortmund harus menelan kekalahan dengan skor ketat 3-2 melawan Real Madrid. Kekalahan ini memupus ambisi Die Borussian untuk lolos ke babak semi-final Piala Dunia Antarklub 2025.

“Ini lebih seperti lapangan golf, jadi Anda bisa melakukan putt di sini (MetLife Stadium). Rumput lapangannya sangat pendek. Namun, ini bukan rumput yang biasa kami gunakan untuk bermain di Bundesliga dan juga di dua stadion lainnya,” kata Kovac, dikutip dari laman Yahoo Sports.

“Seperti yang Anda lihat, penyiramannya tidak cukup baik, menurut saya, karena Anda tidak memiliki peralatan untuk itu. Jika terlalu kering, hasilnya tidak dapat dipercaya. Tanaman akan menempel,” lanjutnya.

Meski mendapat kritik keras, namun sampai saat ini FIFA masih belum memberikan komentar apa pun terkait pernyataan Niko Kovac. Lebih lanjut, Kovac juga mengeluhkan cuaca panas yang sedang melanda Amerika Serikat, sehingga membuat para pemain Eropa yang terbiasa bermain di udara sejuk menjadi kesulitan untuk beradaptasi.

“Kami bermain dua kali di Cincinnati. Pertama kali pukul 12 siang. Kedua kali pukul 3 sore dan suhu di lapangan sekitar 45 derajat. Ini sangat sulit bagi seseorang, dan para pemain, mereka harus memainkan pertandingan ini. Tapi, oke, ini turnamen yang harus kami ikuti. Dan saya sarankan, waktu kick off sedikit lebih mundur. Jadi intensitasnya juga jauh lebih tinggi,” pungkasnya.

Artikel Tag: Niko Kovac, MetLife Stadium