Jurnalis Italia Tegaskan Massimiliano Allegri Takkan Dipertahankan Juventus

Berita Liga Italia: Jurnalis asal Italia, Fabio Caressa, mengindikasikan bahwa Massimiliano Allegri tidak akan lagi melatih Juventus setelah musim ini berakhir.

Masa depan pelatih berusia 56 tahun telah dipertanyakan selama beberapa waktu terakhir, seiring dengan meningkatnya tekanan imbas dari performa buruk Juventus di paruh kedua musim.

Padahal, Juve sempat menjadi kandidat peraih Scudetto pada paruh pertama musim ini. Namun, penurunan performa Massimiliano Allegri seakan mempertegas kesulitannya, yang telah tergambar sejak penunjukkan ulang dirinya pada 2021 silam.

Juve kini hanya mampu memenangkan dua dari 11 laga terakhir di Serie A dan meskipun kontrak Allegri akan berakhir pada musim panas tahun depan, manajemen diklaim telah menentukan masa depannya.

Jurnalis Fabio Caressa berbicara tentang pernyataan pemilik klub John Elkann yang menyampaikan kepada para pemegang saham bahwa tahun depan adalah tahun nil untuk Si Nyonya Tua, yang berarti awal baru untuk mereka.

Caressa menyebut direktur olahraga Cristiano Giuntoli akan memegang tanggung jawab penuh dan kepergian Giovanni Manna ke Napoli seakan mengonfirmasinya.

"Itu berarti Giuntoli punya tanggung jawab asbolut. Melalui dokumen, dia adalah satu-satunya nama yang disinggung," kata Caressa kepada Sky Calcio Club.

"Giuntoli hanya diperbolehkan untuk membawa orang-orang kepercayaannya dan membangun ulang tim seperti Napoli yang telah memenangkan Scudetto. Salah satu di antaranya adalah [Giovanni] Manna, salah satu orang terdekat Allegri akan pergi ke Napoli.

"Allegri belum diberi tahu oleh siapa pun. Dia punya hubungan baik dengan Elkann yang mengakuinya telah membawa tim melalui momen yang sangat sulit, namun dia belum dikontak untuk diberi tahu apakah dia akan dipertahankan atau tidak.

"Dia merasa agak sendirian dan terabaikan namun firasatnya adalah dia tidak akan menjadi pelatih Juventus musim depan."

Artikel Tag: Massimiliano Allegri, Juventus