Jelang Laga Melawan Feyenoord, Mark van Bommel Ungkap Kekurangan Milan

Berita Liga Champions: Mantan gelandang AC Milan, Mark van Bommel menilai Sergio Conceicao punya dua keuntungan saat melawan Feyenoord, meski mereka juga punya kekurangan.

Mark Van Bommel, yang menghabiskan selama musim 2011-12 di San Siro, bicara tentang laga AC Milan vs Feyenoord di babak play-off Liga Champions. Ini merupakan laga berat bagi rossoneri, dimana mereka dalam posisi tertingga.

Dalam pertandingan leg pertama, Milan dikalahkan Feyenoord dengan skor 1-0 di De Kuip, dan sekarang mereka tidak butuh apapun selain kemenangan untuk melaju ke babak 16 besar, di mana mereka berpotensi bertemu dengan Inter Milan.

Terkait laga tersebut, Van Bommel yakin Conceicao diberkati dengan skuad yang kompetitif, tetapi merasa bahwa timnya kurang memiliki tekad dan sering kali kesulitan untuk bersatu sebagai satu tim.

"Saya sepenuhnya setuju dengan apa yang dikatakan Conceicao dan para pemain di akhir pertandingan. Milan bermain tidak terlalu intens, kurang agresif," kata van Bommel kepada La Gazzetta dello Sport.

“Sangat disayangkan karena ini adalah grup yang sangat kompetitif, dengan kualitas terbaik, tetapi, bagaimanapun, kesulitan mengekspresikan dirinya sebagai sebuah tim. Secara individu, para pemain sangat, sangat kuat.

“Namun jika Anda kurang memiliki tekad, maka itu akan seperti bermain dengan skor 6/10. Saya tidak mengatakan bahwa Anda harus selalu berada di posisi 10/10, tetapi setidaknya Anda harus menempati posisi 8/10.

Artikel Tag: Mark Van Bommel