Indra Sjafri Ungkap Lima Hasil AFC Technical Committe Meeting

Penulis: Dayat Huri
Selasa 10 Nov 2020, 07:30 WIB
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri/foto dok pssi

Ligaolahraga.com -

Berita Timnas Indonesia: Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri mengungkapkan lima keputusan yang diambil pada AFC Technical Committe Meeting yang dilaksanakan secara virtual pada Senin (9/11).

Rapat ini dihadiri oleh seluruh anggota Komite Teknik AFC termasuk Ketua Komite Teknik AFC Kohzo Tashima, Direktur Teknik AFC, Andy Roxburg dan Sekjen AFC, Dato’ Windsor John.

Di tengah pandemi Covid-19, AFC ingin setiap anggotanya (negara-negara di Asia) untuk tetap memajukan sepak bola. Dibatalkan atau ditundanya beberapa turnamen atau event sepak bola di bawah AFC tidak boleh menjadi penghalang untuk memajukan sepak bola.

Indra Sjafri terpilih sebagai anggota Komite Teknik AFC periode 2019-2023 pada Desember lalu. Ia terpilih bersama 14 orang lainnya di posisi strategis tersebut dan menjadi orang Indonesia pertama yang menduduki posisi tersebut. Komite itu sendiri diketuai oleh mantan pemain timnas Jepang, Kohzo Tashima.

"Kelima keputusan itu adalah pergantian musim Liga Champions Asia (Proposal dari Asosiasi Sepak Bola Jepang), pertimbangan ulang dari Pengakuan Pengalaman dan Kompetensi Saat ini (RECC), regulasi dan panduan yang direvisi untuk piagam AFC Grassroots dan Youth Scheme AFC Elite, pembentukan panel pendidikan pelatih AFC Baru, AFC Grassroots Panel dan AFC Youth Panel, dan kursus pelatihan khusus AFC," kata Indra Sjafri.

Untuk kursus pelatih, Indra Sjafri menjelaskan bahwa AFC menekankan kepada anggotanya tidak boleh menurunkan standar sertifikat atau lisensi pelatih. Kualifikasi pelatih yang kompeten dibutuhkan untuk melindungi pemain, menjaga standar tim tetap tinggi, jadi dibutuhkan mereka yang memenuhi minimum syarat kualifikasi.

"Direktur Teknik AFC, Andy Roxburg mengatakan bahwa selain pelatih kepala dan asisten pelatih yang harus memiliki lisensi yang mumpuni, namun juga kompenen kepelatihan lainnya seperti pelatih kiper dan fisik. Pengalaman memang penting, tapi terkadang pengalaman saja tidak cukup, butuh lisensi yang sesuai standart AFC. Ini berlaku untuk pelatih lokal maupun asing. Khusus pelatih asing di Indonesia kami harus punya sertifikat atau lisensi yang diakui oleh AFC," jelas pria yang pernah menjadi pelatih timnas Indonesia U-23 dan U-19 tersebut seperti dilansir laman resmi pssi.

Hal itu sebenarnya sudah diterapkan PSSI pada regulasi Liga 1 2020, standardisasi pelatih kepala dan asisten pelatih diatur pada pasal 31 tentang Dokumen Pendaftaran Ofisial yang menyatakan bahwa pelatih kepala harus mempunyai lisensi AFC A Coaching, UEFA A License atau yang setara serta mendapatkan pengakuan dari AFC dengan dibuktikan dokumen RECC (Recognition of Experience and Current Competence).

Artikel Tag: Indra Sjafri, PSSI, direktur teknik

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/indra-sjafri-ungkap-lima-hasil-afc-technical-committe-meeting
1307  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini