Harga Jual Naik, Saelemaekers Jadi Kado Indah Terakhir Boban Untuk AC Milan

Berita Liga Italia: Alexis Saelemaekers merupakan kado terakhir Zvonimir Boban kepada AC Milan yang begitu indah mengingat nilai jualnya kini dikabarkan naik dua kali lipat.

Sebagaimana yang dikemukakan oleh La Gazzetta dello Sport, Saelemaekers merupakan jokernya Rossoneri dan Stefano Pioli enggan kehilangan dirinya. Ia berhasil mengunci posisi starter di winger kanan dan kerap menolak rotasi seperti yang dilakukan pada area lain.

Musim ini, pemain internasional Belgia tersebut mampu mencatat jarak 8,941 km, kelima di bawah Franck Kessie, Hakan Calhanoglu, Theo Hernandez, dan Fikayo Tomori. Pelatih tim nasional negaranya, Roberto Martinez, menjadikannya sebagai cadangan di Piala Eropa, namun tahun depan ia bisa merasakan Liga Champions bersama Milan.

Direkrut dari Anderlecht pada Januari 2020, ia bisa bermain sebagai winger kanan maupun bek sayap, dengan tampil dalam banyak pertandingan bersama tim U-21 Belgia dan tiga penampilan di Eropa. Laga perdananya datang saat melawan Fenerbahce pada 2018, tetapi kini ia memimpikan Santiago Bernabeu.

Golnya di Rio Ave pada babak play-off Liga Europa menjadikannya sebagai pemain asing termuda yang mampu mencetak gol untuk Rossoneri sejak Pato (21 tahun 96 hari). Setelah itu, winger 21 tahun tersebut tak pernah bermain sedemikian sering (40 pertandingan, tak pernah mencatat begitu bayak umpan (7) atau mencetak begitu banyak gol (3).

Dibeli Milan senilai 7 juta euro atau Rp112 miliar, kini Saelemaekers kini layak dihargai lebih dari dua kali lipat dan ia juga menjadi simbol visi klub, yakni futuristik dan pemain muda berkualitas. Pioli kerap memui sikap positif dan fleksibilitasnya, dan kini raksasa Serie A sedang menikmati hadiah terakhit Boban sebelum kepergiannya.

Artikel Tag: Saelemaekers, Boban, Milan