Gabriel Jesus: Jangan Bandingkan Saya dengan Harry Kane!

Berita Liga Champions: Penyerang Arsenal, Gabriel Jesus, percaya bahwa tidak adil untuk membandingkan statistik mencetak golnya dengan "finisher gol terbaik di dunia" milik Bayern Munich, Harry Kane.

Harry Kane akan kembali ke London utara untuk pertama kalinya sejak meninggalkan Tottenham musim panas lalu, untuk pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions di Emirates Stadium pada Rabu (10/4) dini hari WIB. Pencetak gol terbanyak sepanjang masa Spurs ini melanjutkan performa apiknya di Bayern Munich, dengan mencetak 38 gol di semua kompetisi dalam sebuah musim yang mengecewakan bagi klub Bundesliga.

Sementara itu, Gabriel Jesus hanya mencetak delapan gol untuk Arsenal dalam kurun waktu tersebut, namun lebih sering dimainkan sebagai pemain sayap. Pemain asal Brasil ini merasa dia menawarkan kualitas yang berbeda dari Kane dan bintang Manchester City, Erling Haaland.

"Bahkan jika saya bermain di posisi seperti yang mereka mainkan di setiap pertandingan, saya pikir itu tidak adil [untuk membandingkan] karena kami adalah tipe pemain yang berbeda," kata Jesus. "Tidak banyak orang yang mau melihat permainan seperti itu. Saya telah bermain musim ini mungkin 40 persen di sisi sayap. Orang-orang hanya ingin tahu hasilnya dan apakah saya mencetak gol atau tidak. Itulah sepak bola saat ini.

"Orang-orang menginginkan statistik. Hal ini tidak hanya terjadi pada saya, tetapi juga pada banyak penyerang. Saya tidak akan pernah mengeluh atau membandingkan diri dengan seseorang, saya akan selalu berusaha untuk bekerja.

"Semua orang di sini tahu kualitas Harry Kane. Bagi saya pribadi, dia adalah finisher terbaik di dunia. Sangat menyenangkan bermain melawan pemain-pemain seperti ini. Jelas kami ingin membuatnya tidak berkutik dan kemudian kami mencoba memenangkan pertandingan. Namun itu bukan hanya Harry Kane. Mereka memiliki pemain-pemain berkualitas di sana."

Arsenal mencapai perempat final Liga Champions untuk pertama kalinya dalam 14 tahun terakhir dan memuncaki klasemen Premier League dengan keunggulan selisih gol. Jesus rela mengesampingkan egonya demi membantu The Gunners mengejar kejayaan di kancah domestik dan Eropa.

"Pada bagian musim ini, Anda tidak perlu memikirkan diri sendiri, Anda harus memikirkan tim," katanya, "Saya hanya ingin menang. Tentu saja saya ingin berada di lapangan, tetapi pada bagian musim ini Anda harus menyingkirkan ego Anda dan membantu tim."

Artikel Tag: Gabriel Jesus, Harry Kane, Arsenal, Bayern Munich, liga champions