Frank Lampard Jadi Calon Manajer Baru Burnley

Berita Liga Inggris: Frank Lampard sedang dipertimbangkan untuk mengisi posisi manajer Burnley yang kosong, menyusul kepergian mendadak Vincent Kompany ke Bayern Munich.

Mantan gelandang tim nasional Inggris dan legenda Chelsea, Frank Lampard, tidak aktif sebagai manajer sejak akhir musim 2022-2023, setelah menjalani peran sebagai manajer sementara The Blues. Lampard ditunjuk setelah pemecatan Graham Potter tetapi kesulitan memberikan dampak signifikan, hanya meraih satu kemenangan dalam 11 pertandingan, menghasilkan tingkat kemenangan hanya sembilan persen.

Sebelum perannya di Chelsea, posisi manajerial permanen terakhir Lampard adalah bersama Everton. Manajer berusia 45 tahun ini memimpin pada Januari 2022 tetapi dipecat hampir setahun kemudian pada Januari 2023 setelah serangkaian performa mengecewakan, yang membuatnya hanya meraih tingkat kemenangan 27% dalam 44 pertandingan.

Catatan ini menimbulkan pertanyaan tentang kemampuannya mengelola tim dalam jangka waktu yang lama, terutama mengingat ia belum bisa mempertahankan posisi manajer lebih dari 18 bulan sejak pemecatan pertamanya oleh Chelsea pada Januari 2021.

Meskipun menghadapi tantangan tersebut, The Athletic mengklaim Lampard muncul sebagai kandidat potensial untuk mengisi kekosongan posisi manajer di Burnley. Posisi ini tersedia setelah Vincent Kompany, yang berhasil membawa Burnley promosi sebagai juara Championship di musim pertamanya, pindah ke Bayern Munich menyusul degradasi The Clarets dari Premier League.

Steve Cooper, mantan manajer Nottingham Forest, sempat dipertimbangkan untuk pekerjaan di Burnley tetapi telah memutuskan untuk keluar dari persaingan setelah menolak pendekatan dari klub tersebut. Ini meninggalkan Lampard di antara sejumlah kandidat yang sedang dievaluasi oleh klub. Sementara itu, Craig Bellamy, yang menjabat sebagai asisten Kompany musim lalu, telah ditunjuk untuk memimpin tim sampai manajer permanen dipilih.

Artikel Tag: Frank Lampard, Burnley