Fokus Pada Keseimbangan, Igli Tare Bawa Milan Ubah Strategi Transfer

Berita Liga Italia: AC Milan sedang mengalami perubahan filosofi transfer yang signifikan. Di bawah Igli Tare, rossoneri lebih fokus pada keseimbangan, bukan hanya pemain muda.

Setelah beberapa tahun fokus merekrut pemain di bawah usia 25 tahun, termasuk pemain yang mengisi skuad tim utama, kini Rossoneri menyadari pentingnya keseimbangan antara talenta muda dan pengalaman.

Hal ini menjadi sorotan setelah performa tim yang mengecewakan di musim sebelumnya, yang menunjukkan bahwa mengandalkan sepenuhnya pada pemain muda mungkin bukan strategi terbaik untuk meraih kesuksesan instan.

Hal ini menjadi sangat jelas terlihat di musim ini. Milan di bawah direktur olahraga Igli Tare, mulai mengubah pendekatan strategi transfernya. Misalnya di lini tengah untuk musim 2025-26, Milan kini sedang dikaitkan dengan Luka Modrić, Granit Xhaka, dan Youssouf Fofana.

Terlepas dari Fofana yang berusia 26 tahun, Modrić akan berusia 40 tahun pada September, dan Xhaka 33 tahun. Ada juga pembicaraan tentang Adrien Rabiot, yang kini sudah berusia 30 tahun.

Melihat skenario seperti itu akan menjadi hal yang tidak terbayangkan beberapa tahun lalu. Tentu saja, Milan tidak akan langsung menjadi tim instan yang dianggap sebagai penghujatan sepak bola oleh pemilik.

Oleh karena itu, Milan perlu mendatangkan campuran cerdas antara pemain berusia 25 tahun dengan potensi bagus dan pemain berpengalaman yang tahu cara mengendalikan ruang ganti. Keseimbangan ini diharapkan dapat membawa Milan kembali ke jalur kemenangan dan memenuhi ekspektasi para penggemar.

Artikel Tag: Igli Tare