Fabio Cannavaro Nilai Liga Champions Ada di DNA Real Madrid

Berita Liga Spanyol: Dalam wawancara baru-baru ini dengan Tuttosport (h/t Mundo Deportivo), mantan bek Real Madrid, Fabio Cannavaro berbagi pemikirannya tentang lanskap sepak bola saat ini, termasuk fokus khusus pada mantan klubnya dan Liga Champions.

Fabio Cannavaro menyatakan kekhawatirannya atas perubahan format Liga Champions, menyoroti tantangan yang mungkin dihadapi Real Madrid di musim mendatang.

Meskipun klub tersebut telah menjadi kekuatan dominan dalam sepak bola Eropa, dengan enam kemenangan Liga Champions dalam sepuluh tahun terakhir, Cannavaro memperingatkan bahwa kesuksesan ini mungkin tidak akan berlanjut dengan cara yang sama.

“Dalam DNA mereka ada Liga Champions, tetapi dengan formula baru ini, siapa tahu?” Dia menunjukkan bahwa ada musim-musim di mana Real Madrid bahkan tidak berhasil melewati Babak 16 Besar. Ini berpotensi menjadi salah satu tahun tersebut, karena format baru menambah lebih banyak ketidakpastian dan tekanan pada turnamen.

"Katakan saja mereka telah memenangkan enam gelar Liga Champions dari sepuluh musim terakhir, itu gila, tetapi mereka juga pernah mengalami musim di mana mereka bahkan tidak berhasil melewati babak 16 besar. Mungkin musim saat ini bisa menjadi salah satunya," katanya.

Pembicaraan juga beralih ke Kylian Mbappe, dengan Cannavaro mengakui bahwa penyerang Prancis itu mengalami kesulitan beradaptasi dengan tim. Dia mengemukakan poin penting dengan merujuk pada pemain bintang lain seperti David Beckham dan Luis Figo, yang juga mengalami kesulitan setelah bergabung dengan Real Madrid.

“Dia merasa sulit beradaptasi, tetapi berhati-hatilah, orang-orang seperti Beckham dan Figo juga mengalami kesulitan,” jelasnya.

Artikel Tag: Real Madrod, Fabio Cannavaro, liga champions