Estevao Willian Diminta Tak Terbebani Perbandingan dengan Lamine Yamal

Berita Liga Champions: Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, meminta bintang muda Estevao Willian untuk mengabaikan perbandingan dengan winger Barcelona, Lamine Yamal. Kedua pemain berusia 18 tahun tersebut akan menjadi sorotan utama ketika The Blues menjamu Barcelona di Stamford Bridge pada Rabu (26/11) dini hari WIB.

Pertemuan dua raksasa Eropa itu berlangsung dalam kondisi kedua tim tengah berkembang pesat sejak kedatangan Enzo Maresca dan Hansi Flick sebagai pelatih masing-masing klub. Namun, perhatian besar kini tertuju pada duel Estevao dan Yamal yang dianggap sebagai dua talenta muda paling menjanjikan di dunia sepak bola.

Pada konferensi pers, Maresca menegaskan keyakinannya bahwa Estevao Willian akan menjadi pemain besar bagi Chelsea, meskipun ia ingin mengurangi perbandingan yang terus-menerus dibuat antara sang winger Brasil dan Lamine Yamal.

“Estevao sudah bermain di level yang sangat tinggi, bahkan sudah menjadi starter untuk Brasil. Tentu, dia masih sangat muda dan masih bisa meningkatkan banyak hal, tetapi kami sangat senang dengannya,” kata Maresca.

“Bagi saya, ini kurang lebih sama seperti yang saya katakan tentang Pedri. Menyenangkan bagi para pecinta sepak bola melihat pemain seperti Estevao, Lamine Yamal, Pedri — inilah keindahan sepak bola. Kami senang Estevao bersama kami dan dia pasti akan tampil baik.”

Ketika kembali didorong untuk membahas Estevao dan Yamal, Maresca menambahkan: “Dia akan menjadi pemain penting untuk klub ini, tidak diragukan lagi. Hal terpenting bagi Estevao adalah dia harus menikmati semuanya, dia harus bahagia, dan tidak memikirkan soal menjadi lebih baik dari pemain ini atau pemain lainnya.”

“Dia hanya perlu fokus pada dirinya sendiri, berusaha menjadi lebih baik dari dirinya kemarin, bekerja keras, berkembang, dan dia pasti akan menjadi pemain top untuk klub ini.”

Secara karier, perjalanan Estevao dan Yamal memang berbeda. Estevao mencetak 27 gol dan 15 assist dari 83 pertandingan bersama Palmeiras sebelum pindah ke Chelsea. Bersama The Blues, ia baru mengemas empat gol dan satu assist dari 16 laga, namun performanya di Timnas Brasil sangat meyakinkan dengan lima gol dari 11 pertandingan.

Sementara itu, Yamal sudah lebih matang di level klub maupun internasional. Bersama Barcelona, ia mencatat 31 gol dan 42 assist dari 118 penampilan, serta menjadi bagian penting dalam keberhasilan Spanyol menjuarai Euro 2024. Yamal juga telah menorehkan enam gol dari 23 caps bersama La Roja.

Dengan perbedaan pengalaman dan pencapaian tersebut, wajar jika Yamal dianggap lebih mapan. Namun, Maresca percaya bahwa Estevao memiliki potensi besar untuk menjadi pemain top bagi Chelsea dan berkembang menjadi salah satu winger terbaik di masa depan.

Artikel Tag: estevao willian, Lamine Yamal, Enzo Maresca, Chelsea, Barcelona, liga champions