Enzo Maresca Dikritik karena Instruksi ke Kiper Chelsea, Filip Jorgensen

Berita Liga Inggris: Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mendapat kritik tajam dari mantan kiper Arsenal, Jens Lehmann, terkait instruksinya kepada Filip Jorgensen untuk menghindari bola panjang. Lehmann yakin Maresca akan menyesali keputusannya di masa depan.

Setelah didatangkan pada musim panas 2024, Filip Jorgensen akhirnya menggantikan Robert Sanchez sebagai kiper utama Chelsea. Pemain berusia 22 tahun itu telah menjadi starter dalam empat laga terakhir Premier League.

Meski performanya belum konsisten, Enzo Maresca tetap menaruh kepercayaan pada Jorgensen. Kepercayaan itu tampaknya membuahkan hasil setelah Jorgensen mencatatkan clean sheet dalam kemenangan telak 4-0 atas Southampton pada Rabu (26/2). Hasil ini diharapkan bisa meningkatkan kepercayaan dirinya saat menghadapi Leicester City akhir pekan ini.

Namun, selama pertandingan melawan Southampton, para pendukung Chelsea beberapa kali menunjukkan ketidakpuasan terhadap gaya bermain Jorgensen. Sang kiper kerap memaksakan umpan pendek dari belakang, yang berisiko tinggi jika dilakukan tanpa presisi.

Usai pertandingan, Maresca mengungkapkan bahwa Jorgensen hanya menjalankan instruksi darinya. "Pesan saya kepada Filip adalah, ‘Jika kamu memainkan bola panjang, saya akan menggantimu.’ Dia hanya mengikuti perintah saya," ujar Maresca kepada media. "Semua kiper, termasuk Robert, hanya mengikuti rencana yang telah saya buat."

Pernyataan Maresca ini mengejutkan Jens Lehmann, yang merupakan bagian dari skuad The Invincibles Arsenal. Dalam wawancara dengan talkSPORT, Lehmann secara terbuka mengkritik pendekatan Maresca terhadap kiper The Blues.

"Saya terkejut pelatih Chelsea mengatakan hal seperti itu. Sejujurnya, dia mungkin akan menyesalinya nanti karena ini bukan hanya soal gaya bermain, tapi soal memenangkan pertandingan," ujar Lehmann.

Lehmann menilai bahwa Maresca tidak sepenuhnya memahami peran kiper dalam sepak bola modern. "Kadang saya setuju dengan permainan dari belakang jika ada ruang dan memang diperlukan. Namun, jika saya adalah atasannya, saya akan mengatakan, ‘Anda harus memahami sepak bola dengan cara yang berbeda karena kami bukan di sini untuk bermain dengan gaya tertentu, tapi untuk memenangkan pertandingan.’"

Artikel Tag: Enzo Maresca, Filip Jorgensen, Jens Lehmann, Chelsea