Eks Presiden Sebut Quique Setien Tidak Bersalah atas Kegagalan Barcelona

Berita Liga Spanyol: Mantan presiden Barcelona, Joan Gaspart, berpendapat bahwa pelatih Quique Setien hanya menjadi kambing hitam atas kegagalan mereka pada musim ini.

La Blaugrana merasakan kekalahan paling memalukan sepanjang partisipasi mereka di pentas Eropa, ketika dileburkan dengan skor 8-2 oleh Bayern Munich di babak perempat final Liga Champions, Sabtu (15/8) dini hari WIB.

Dengan kekalahan tersebut, maka Barcelona harus merasakan musim pertama tanpa trofi sejak musim kompetisi 2007/2008 silam dan Setien menjadi sosok yang dinilai harus bertanggung jawab atas kegagalan tersebut.

Kendati demikian, Gaspart berpendapat bahwa Setien hanyalah kambing hitam atas dosa-dosa yang dimiliki oleh presiden Josep Maria Bartomeu dan jajaran direksinya selama bertahun-tahun.

"[Kekalahan dari Bayern Munich] lebih kepada penghinaan ketimbang sekadar kekalahan," kata Gaspart dalam wawancaranya dengan Radio MARCA.

"Kami akan melaksanakan pemilihan [presiden klub] dalam waktu beberapa bulan ke depan. Bartomeu tidak boleh lagi mencalonkan diri karena dia sudah melayani selama dua periode."

Keterpurukan Barcelona pada saat ini berujung kepada seruan revolusi dari para pemain seperti Gerard Pique, Frenkie de Jong, dan Marc-Andre ter Stegen.

"Kami berada pada bulan Agustus dengan situasi ekonomi seperti ini. Ini adalah momen yang sulit, namun Anda harus mengambil keputusan," lanjut Gaspart.

"Saya menghargai kerja Josep Maria namun ini adalah masa yang sangat sulit. Pelatih didatangkan dengan sumber daya yang sudah ada di sana. Fans menginginkan [Ernesto] Valverde untuk hengkang, namun Setien bukanlah sosok yang pantas disalahkan sekarang."

Quique Setien dikabarkan akan segera dipecat sebagai pelatih Barcelona, dengan nama-nama calon pengganti seperti Mauricio Pochettino, Xavi Hernandez, dan bahkan Thierry Henry muncul ke permukaan.

Artikel Tag: Quique Setien, Barcelona, Josep Maria Bartomeu, Joan Gaspart