Dua Legenda Italia Jadi Inspirasi Vicario Yang Bersinar di Tottenham

Penulis: Vina Enza

Minggu 14 Jan 2024, 20:33 WIB

Berita Liga Inggris: Kiper Tottenham, Guglielmo Vicario menjadikan dua penjaga gawang legendaris Italia, Dino Zoff dan Gianluigi Buffon sebagai inspirasinya. Ia didatangkan di Premier League musim panas lalu namun ia telah menjadi favorit di N17 dan salah satu yan terbaik musim ini.

Arsenal Diminta Belajar dari Kekalahan Liverpool atas Everton

Guglielmo Vicario melalui sebuah perjalanan yang panjang sebelum merasakan bermain di liga sepak bola elit di dunia, Premier League, ia memulai kariernya dari klub Serie D hingga saat ini ia bisa bermain dengan Tottenham di salah satu liga terbaik di dunia dan berhasil menunjukkan kualitasnya lalu mendapat dukungan dari dua legenda Italia, Dino Zoff dan Gianluigi Buffon.

Eks kiper Juventus, Zoff tidak diragukan lagi menjadi salah satu kiper terbaik di dunua dari akhir 1960an hingga ia pensiun pada 1982, dan Buffon meneruskan gelar tersebut bersama Azzurri dan Juventus antara 1995 dan 2023. Kedua legenda tersebut memberikan motivasi luar biasa pada eks kiper Venezia dan Empoli.

“Apa yang bisa saya katakan tentang Dino Zoff? Saat ia melakukan segala yang telah dilakukannya, saya belum lahir, ia adalah sosok ikonik untuk Italia dan wilayah saya,”ujar Vic seperti dikutip Daily Star, keduanya sama-sama lahir dan dibesarkan di Udine, Italia.

“Dia adalah juara Piala Dunia dan saat saya bertemu dengannya, ia mengatakan: ‘Saya mengikutimu sepanjang waktu, di semua pertandingan, saya bangga padamu karena kamu memulainya dari bawah, dan sekarang kamu bermain di liga top.’ Saya menelponnya saat ia berulang tahun ke-81 tahun lalu dan ia sangat terkejut dan sedikit emosional.”

Jika Zoff meledak di era dan waktu yang berbeda, sosok Buffon sangat nyata dan terkini bagi Vic, ia mengidolakan Buffon dan menganggapnya sebagai yang terhebat, kekagumannya tersebut semakin bertumbuh ketika Buffon mulai bekerja di tim nasional.

“Bagi saya, ia adalah kiper terbaik di sepanjang sejarah, untuk semua yang dilakukannya, ia baru saja pensiun musim lalu, bermain hingga usianya 45 tahun, di mana merupakan sebuah prestasi yang luar biasa,”jelas Vic yang belum menorehkan caps untuk Italia.

“Hanya melihatnya berjalan di kamar ganti dalam beberapa kali kesempatan ia bersama kami, anda bisa melihat kepribadiannya, karakternya, itu luar biasa, ia adalah orang yang baik.”