Dipimpin Davide Massa, Olympiakos vs AEK Athens Berakhir Ricuh

Berita Liga Yunani: Wasit Davide Massa, didatangkan untuk memimpin Derby Athena, antara Olympiakos dan AEK Athens. Laga tersebut berakhir dengan kerusuhan, hingga baku hantam.

Atmosfer pertandingan babak play-off untuk memperebutkan gelar Liga Super Yunani antara Olympiakos vs AEK Athens, berjalan begitu panas. Tensi panas ini bahkan sudah dimulai beberapa pekan sebelum pertandingan.

Demi memastikan laga berjalan adil, tanpa adanya keberpihakan dari wasit, pihak berwenang Yunani bahkan rela mendatangkan seorang wasit asal Italia, Davide Massa. AEK pada akhirnya memenangkan pertandingan tersebut dengan skor 3-1.

Namun sayang, Olympiacos tidak terima dengan beberapa keputusan yang diambil Massa, hingga mereka mengeluarkan pernyataan "bahkan orang buta pun bisa melihat apa yang terjadi di sepak bola Yunani."

Setelah peluit panjang, para penggemar menyerbu lapangan dan polisi anti huru-hara harus menembakkan gas air mata. Selain kepulan asap dan aksi baku hantan, Massa dilaporkan jadi sasaran amukan fans Olympiacos.

Dalam laporannya, wasit asal Italia tersebut menyebut jika tuduhan pihak Olympiacos cukup mengejutkan. Tidak hanya itu, dia menjelaskan jika situasinya sangat mencekam, dimana benda-benda terus dilemparkan ke dalam lapangan.

"Memasuki terowongan, ada banyak orang di sana dan saya merasakan sebuah pukulan di alat kelamin saya, tanpa bisa mengetahui siapa yang melakukannya." jelas Massa dalam akun Twitternya.

🇬🇷🔴 Olympiacos fans stormed the pitch and rioted after losing the huge derby game vs AEK Athens! pic.twitter.com/2gqEpDnI1K

— EuroFoot (@eurofootcom) April 23, 2023

Artikel Tag: Davide Massa, Derby Athena, Olympiakos, AEK Athens