Dikalahkan PSG, Dupraz Masih Optimis Kans Saint-Etienne Bertahan di Ligue 1

Berita Liga Perancis: Saint-Etienne telah dikalahkan 3-1 oleh Paris Saint-Germain pada Sabtu (26/2) waktu setempat, tetapi sang pelatih Pascal Dupraz tetap optimis setelah kekalahan tersebut terkait kans timnya untuk bertahan di Ligue 1.

Saint-Etienne memulai dengan baik di Parc des Princes dengan Denis Bounaga membuat mereka memimpin pada menit ke-16. Keunggulan tersebut hanya bertahan hingga menjelang babak pertama selesai ketika Kylian Mbappe mencetak gol untuk tuan rumah. Paris Saint-Germain menambah gol lagi di babak kedua lewat Mbappe dan Danilo Pereira sehingga Les Verts akhirnya harus pulang dengan kekalahan 3-1.

Les Verts telah memenangkan tiga dari empat pertandingannya sebelum menghadapi PSG, satu lagi seri dan naik dari posisi terbawah klasemen ke urutan 16 dan Pascal Dupraz tetap puas dengan progres timnya.

"Satu-satunya penyesalan saya adalah Mbappe dan Neymar tidak bertukar tim setelah babak pertama!" ujarnya sambil tertawa. “Kami kalah, jelas, tetapi kami tidak akan bermain melawan PSG setiap minggu. Kami adalah tim papan bawah pertama yang menghadapi mereka. Kami sudah melewatinya. Kami berharap bisa memperbaiki situasi, untuk menjaga agar ASSE tetap bertahan di Ligue 1."

Les Verts tidak diperkuat oleh pencetak gol terbanyak di tim dengan sembilan gol, Wahbi Khazri, saat menghadapi PSG karena cedera pergelangan kaki. Namun ia tetap bersyukur karena masih memiliki aset-aset lain di tim seperti Bounga, Arnaud Nordin dan Ryad Boudebouz.

"Kami memiliki beberapa aset, yang bisa Anda lihat pada hari Sabtu, meskipun harus kehilangan kapten dan pencetak gol terbanyak kami. Sekarang kami akan mempersiapkan diri untuk pertandingan melawan Metz akhir pekan depan. Kami berharap dia bisa kembali pada pertandingan itu," pungkasnya.

Artikel Tag: Pascal Dupraz, Saint-Etienne, Paris Saint-Germain