Christophe Galtier Kecewa Dengan Hasil Imbang PSG Vs Reims

Berita Liga Prancis: Christophe Galtier kecewa dengan gagalnya Paris Saint-Germain meraih poin maksimal setelah bermain imbang 1-1 melawan Reims di pekan ke-20 Ligue 1 pada Minggu (29/1/2023).

Paris Saint-Germain gagal meraih kemenangan yang sudah diambang mata setelah Reims berhasil mencetak gol saat injury time untuk membuat laga berakhir imbang 1-1. Dengan hasil ini PSG telah kehilangan poin dalam tiga pertandingan sejak pergantian tahun.

Les rouges et blancs, yang bertandang ke Parc des Princes, menguasai babak pertama dan menciptakan banyak peluang. Namun justru PSG yang mampu membuka skor lewat Neymar tak lama setelah turun minum.

Tim asuhan Christophe Galtier itu harus bermain dengan sepuluh pemain mulai dari menit ke-59 setelah Marco Verratti dikartumerah karena melanggar Junya Ito. Tim tamu pun terus menekan dan upayanya tersebut akhirnya membuahkan hasil setelah Folarin Balogun mencetak gol 30 detik sebelum laga berakhir.

"Tentu saja kami kecewa, kami marah dengan babak pertama ketika kami tidak menunjukkan apa-apa. Kami kekurangan ritme dan intensitas. Ada banyak kesalahan teknis dan Reims seharusnya pantas mencetak gol pembuka di babak pertama itu," kata Galtier.

"Beberapa menit menjelang akhir kami pikir kami bisa mempertahankan hasil dan kemudian der..! Ironisnya, kami kurang pengalaman pada 30 detik sebelum laga berakhir dan kami kebobolan dari bola di belakang lewat transisi. Ini sangat mengecewakan dengan pengalaman yang kami miliki di tim. Apakah itu akumulasi dari semua kerja keras yang kami lakukan dengan kekurangan satu pemain di babak kedua? Saya tidak tahu tapi tentu saja gol ini sangat merusak," lanjutnya.

PSG masih berada di puncak klasemen dengan keunggulan tiga poin dari RC Lens yang sehari sebelumnya juga bermain imbang melawan Troyes.

Artikel Tag: Paris Saint-Germain, Christophe Galtier, Reims