Berita Sepak Bola: Ups! Bobot Pemain Arema Naik 1 Kg Bisa Kena Denda

Ligaolahraga - Berita Sepak Bola: Milomir Seslija memperingatkan agar para pemainnya untuk tetap menjaga kondisi. Dikarenakan sanksi denda menanti jika berat badan sampai naik. Setiap kenaikan 1 kg, pemain bisa didenda Rp 1 juta berlaku juga kelipatan. ”Ya denda satu juta rupiah jika berat badan pemain ada naik 1 kilogram,” ujar Milo, usai latihan.

Milo paham dengan kebiasaan orang Indonesia. ”Saya tahu mereka makan pagi, siang, dan sore hari. Namun jarang yang memperhatikan nutrisi,” imbuhnya. Dia tak ingin pemainnya berpola makan seperti kebanyakan orang Indonesia.
Di sepak bola, hal-hal seperti bagimana beristirahat, makan, dan latihan itu tidak bisa dipisahkan. ”Karena itu, pemain jangan sampai pasif. Harus tetap aktif latihan meski masih libur,” ujarnya.

Milo mengakui saat Lebaran, pasti akan sulit mengontrol pola makan dikarenakan ada banyak makanan enak ditemui para pemain. ”Itu tidak baik jika berlebihan. Saya sudah ingatkan pemain,” kata Milo.

Dengan melakukan Jogging atau berlatih di pusat kebugaran selama libur Ramadhan pemain bisa berlatih sendiri di tempat masing-masing. 

Seperti diketahui pelatih kepala Arema Cronus Milomir Seslija ternyata masih punya agenda latihan hingga pada Minggu (3/7/2016) di Malang. Setelah menjalani laga terakhir menjamu Semen Padang (1/7/2016), skuat Arema Cronus masih menjalani sesi latihan. Setelah pertandingan melawan Semen Padang, Tim pelatih Arema mengakui selama Ramadan pemainnya mengalami penurunan kondisi sehingga perlu ada program tambahan.

Saat ini ada banyak pemain Arema yang berasal dari luar Malang seperti Bali, Jakarta, Padang, dan daerah lainnya, Hal tersebut membuat para pemain ingin segera mudik. Dikarenakan sekarang Arema dalam posisi puncak klasemen TSC 2016, mereka harus berusaha lebih keras untuk mempertahankannya dengan mengikuti latihan.

Artikel Tag: arema cronus, latihan, aremania