Berita Sepak Bola: Ingin Lancar Public Speaking, Alfarizie Kuliah Ambil Jurusan Ilmu Komunikasi

Ligaolahraga - Berta Sepak Bola: Alfarizi pernah kurang percaya diri saat berbicara di depan umum, ketika berhasil menyabet gelar Pemain Terbaik Piala Bhayangkara 2016, dia berbicara dengan terbata-bata ketika wawancara dengan wartawan seusai pertandingan final.

Moment tersebut dijadikan pelajaran baginya, dan akhirnya memutuskan untuk menambah melanjutkan kuliah. Setelah kejadian di Piala Bhayangkara, dia sadar pentingnya akan public speaking. Akhirnya Alfarizi memutuskan mengambil jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Merdeka Malang.

Jhon, panggilan akrabnya, merasa kurang percaya diri ketika harus berbicara diantara orang banyak. Kadang juga dia menolak jika mendapat ajakan wawancara, dia tak ingin terulang lagi kejadian seperti Piala Bhayangkara lalu. “Kalau bicara dengan banyak orang, itu agak susah. Makanya saya mau belajar Ilmu Komunikasi,” ucapnya. 

“Paling tidak saya memiliki modal untuk komunikasi dengan orang lain,” ujar dia. Alfarizi pun mulai menyadari setelah kariernya di dunia sepakbola berakhir, setidaknya dia memiliki pegangan ijazah yang dimilikinya. “Suatu saat pasti berguna jika tidak aktif di sepak bola sebagai pemainnya,” tambah pria asal Sumberpucung ini

Keputusan mengambil kuliah sendiri karena dari pihak kampus ingin membantunya. Dia mendapatkan program khusus untuk mengikuti kuliah karena profesi Alfarizi sebagai pesepakbola. “Sepak bola tetap prioritas. Saya mendapatkan kelonggaran dalam mengambil jam kuliah,” ujar mantan pemain Persija ini seperti dikutip dari Malang Post.

Keputusan kuliah itu diakuinya tidak terlambat. Meskipun berselisih tujuh tahun dari dia lulus SMA tahun 2009 lalu. “Tidak ada kata terlambat untuk belajar,” ungkap dia. Disamping itu, kompetisi di Indonesia sekarang ini sudah berbeda.

Sistem kompetisi sekarang satu kali home dan satu kali away dan hampir sebagian laga dimainkan pada akhir pekan. Jadi pertandingan tandang ke luar kota hanya dua kali dalam sebulan, waktu yang cukup di Malang ini dimanfaatkan Alfarizi untuk kembali menimba ilmu.

Artikel Tag: Alfarizi, kuliah, arema cronus