Benfica Sebut Lamine Yamal Pemain yang Fenomenal

Berita Liga Champions: Direktur Hubungan Internasional Benfica, Simao secara khusus memuji bintang muda Barcelona, Lamine Yamal.

Sebelumnya hari ini, Barcelona mengetahui lawan mereka di Babak 16 Besar Liga Champions UEFA dan secara mengejutkan lawan mereka adalah tim yang telah mereka hadapi musim ini – Benfica.

Pertandingan antara Barcelona dan raksasa Portugal itu mungkin menjadi pertandingan terbaik di turnamen sejauh ini karena melibatkan gol dari permainan terbuka, penyelesaian yang aneh, dan banyak penalti.

Namun, pada akhirnya, gol kemenangan di menit-menit terakhir dari Raphinha yang membawa Barcelona meraih tiga poin dan membantu mereka memastikan tempat mereka di babak gugur UCL.

Direktur Hubungan Internasional Benfica, Simao, hadir di pengundian hari ini dan berbicara kepada media setelah timnya diundi melawan Barcelona, ​​klub tempat ia juga bermain selama dua musim.

Sebagai bagian dari wawancaranya, mantan pemain Barcelona itu memuji Lamine Yamal atas kualitasnya tetapi mendesak para pemainnya untuk tidak terintimidasi oleh sensasi remaja itu.

“Dia pemain yang luar biasa dan fenomenal, tetapi kita tidak boleh takut. Takut pada rasa takut adalah hal yang terburuk. Anda harus menghormatinya."

“Dia bermain dengan sangat baik. Barça melakukan pekerjaan yang hebat dengan Lamine, tidak hanya di sepak bola,” imbuhnya.

Pada saat yang sama, Simao juga mengomentari Pau Cubarsi yang melakukan hal yang sama mengesankannya di usia yang sangat mirip dengan Yamal.

“Dia berada di level yang sama, tetapi karena kualitas yang dimilikinya dan kepribadiannya sebagai pemain bertahan, itu tidak mudah.”

Menguraikan kesulitan untuk membangun diri sebagai pemain bertahan bintang di usia muda dibandingkan dengan pemain depan, ia menambahkan,

“Lamine adalah penyerang yang harus kita hadapi, tetapi Cubarsi tampaknya empat atau lima tahun lebih tua, sama seperti bek tengah kita Antonio Silva saat ia memulai debutnya. Mereka berdua memiliki banyak ketenangan pikiran.”

Artikel Tag: Lamine Yamal, Benfica, Barcelona