Belajar Dari Tahun Lalu, Persebaya Desak LIB Segera Putuskan Nasib Liga 1

Berita Liga 1 Indonesia: Tak ingin pengalaman tahun lalu kembali terulang pada tahun ini, manajemen Persebaya Surabaya mendesak PT LIB selaku operator resmi kompetisi untuk segera mengambil sikap dan memutuskan nasib Liga 1 Indonesia musim 2021/2022 yang sampai kini masih mengambang.

Situasi kurang lebih sama pernah terjadi tahun lalu, dimana PT LIB membiarkan status kompetisi mengambang cukup lama sebelumnya akhirnya diputuskan untuk membatalkannya. Alhasil, klub peserta dibuat menderita kerugian yang tidak sedikit.

Kondisi itu yang ingin diantisipasi manajemen Bajul Ijo. Mereka pun berharap keputusan terkait nasib Liga 1 sudah diputuskan paling lama akhir Agustus 2021.

"Kami harap bulan depan sudah ada keputusan," kata Manajer Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi seperti dikutip dari laman Antara.

Pihaknya juga sudah menyurati PT LIB terkait desakannya itu. Surat yag dikirim tersebut juga sebagai balasan atas surat dari LIB nomor 130/LIB-KOM/VII/2021 terkait penundaan kompetisi.

Menurut Candra, isi surat yang dikirmkan LIB kepada klub peserta itu cukup mengambang. Pasalnya di situ dijelaskan bahwa kompetisi ditunda sampai Agustus atau setidak-tidaknya sampai grafik Covid-19 melandai. Pernyataan Covid-19 melandai itu dinilainya tidak jelas, baik dari sisi parameter maupun dasar penilaiaan kasus Covid-19 melandai.

"Misalnya, dikatakan melandai jika angka kasus harian Covid-19 di bawah 10 ribu, sementara situasi sekarang lebih dari angka itu. Tanpa parameter jelas, maka kita tidak bisa mengukur dan menimbulkan ketidakpastian nasib kompetisi," lanjut dia.

"Jangan sampai hal sama (kejadian tahun lalu) terulang tahun ini. Jika sampai akhir Agustus 2021 belum ada kepastian, kami mengusulkan segera diputuskan nasib kompetisi secara defenitif. Ini lebih baik daripada membiarkan mengambang," pungkasnya.

Artikel Tag: Persebaya Surabaya, Liga 1, candra