Barcelona Lanjutkan dengan Xavi karena Menolak Menyerahkan Gaji 8 Juta Euro

Berita Liga Spanyol: Dalam peristiwa besar, pelatih Xavi Hernandez memilih untuk tetap bertahan di Barcelona dan membatalkan keputusannya untuk pergi pada akhir musim.

Meskipun tim mengalami hasil yang mengecewakan sepanjang kampanye, pejabat klub dan Presiden Joan Laporta secara konsisten menyuarakan dukungan mereka terhadap kepemimpinan Xavi yang berkelanjutan. Namun sebelum rincian kelanjutan Xavi diketahui publik, ada banyak alternatif yang tersedia, dengan Hansi Flick muncul sebagai kandidat utama.

Sekarang, menurut Relevo jika dia tidak melanjutkan, Xavi lebih memilih untuk mendapatkan seluruh gajinya untuk musim mendatang, bahkan jika dia menyangkal pada konferensi pers bahwa dia akan bertahan. Selain itu, gaji Xavi untuk musim mendatang, bersama dengan asisten pelatihnya, ditetapkan sebesar €8 juta.

Mengingat hal ini, Laporta memilih untuk mengandalkan jasa pria berusia 44 tahun itu meski sebelumnya telah mencapai kesepakatan dengan Hansi Flick. Lagi pula, membayar gaji Xavi untuk satu musim tambahan tanpa dia aktif melatih akan memberikan beban finansial yang signifikan pada klub, terutama mengingat iklim ekonomi mereka saat ini.

Setelah penampilan buruk melawan Girona, peluang mereka untuk finis kedua terancam. Dan pemberitaan sebelumnya menyebutkan kelangsungan Xavi bisa terancam jika Barcelona tak mampu lolos ke Piala Super Spanyol musim depan. Jika tim Catalan tidak dapat merebut kembali posisi mereka, Blaugrana tidak hanya akan absen di Piala Super Spanyol untuk musim berikutnya tetapi juga menderita kerugian finansial yang besar.

Pertandingan La Liga tim Catalan berikutnya adalah melawan Real Sociedad; mereka kemudian bermain melawan Rayo Vallecano dan UD Almeria. Tim asuhan Xavi akan menghadapi Sevilla sebagai tandang untuk mengakhiri kampanye mereka.

Artikel Tag: Barcelona, Xavi Hernandez, Joan Laporta