Asnawi Mangkualam Harus Rela Gajinya Dipotong untuk Gabung Ansan Greeners

Berita Sepak Bola Nasional: Agen Asnawi Mangkualam, Gabriel Budi mengungkapkan bahwa kliennya tersebut harus menerima pemangkasan gaji untuk dapat bergabung Ansan Greeners, klub kasta kedua Liga Korea Selatan atau K-League 2.

Dia menerangkan, liga profesional di Korsel memang punya satu kuota khusus untuk pemain Asia Tenggara. Namun kuota itu jarang dipakai klub-klub Korsel. Harga yang cukup mahal untuk pemain Asia Tenggara serta belum adanya talenta yang menjanjikan jadi alasan mereka enggan merekrut pemain dari kawasan ASEAN.

Ketika Gabriel Budi pertama menawarkan eks pemain PSM Makassar tersebut, pihak Ansan Greeners tidak langsung menerima. Mereka terlebih dahulu meminta rekomendasi dari Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Beruntung, refensi yang disampaikan pelatih asal Korsel itu cukup positif, sehingga mampu meyakinkan pihak klub.

Setelah percaya dengan kemampuan Asnawi Mangkualam, tim berjuluk Green Wolves itu kemudian dihadapkan dengan permasalahan gaji. Sebagai pemain muda, ternyata pemain timnas Indonesia U-22 itu memiliki kontrak dengan nilai cukup tinggi di PSM Makassar.

"Proses berjalan lancar dan kami sepakat untuk bujet dari Ansan yang lebih rendah dari kontrak sebelumnya di Indonesia. Karena kesempatan tidak datang dua kali dan ini sangat bagus untuk prospek karir Asnawi," kata Gabriel Budi seperti dilansir laman Jawa Pos.

Setelahnya, Asnawi resmi jadi pemain Ansan Greeners. Awal Februari, ia secara resmi diperkenalkan sebagai rekrutan anyar dan akan langsung berlatih untuk persiapan kompetisi Liga 2-nya Korsel.

"Ini baru awal perjalanan Asnawi. Harus bekerja keras dan membawa bangga Indonesia," harap Gabriel Budi.

Artikel Tag: asnawi mangkualam, Ansan Greeners, gabriel budi