AS Roma Disebut Bukan Klub Besar, Mourinho Beri Balasan Menohok

Berita Sepakbola: Jose Mourinho memberi balasan menohok kepada sejumlah orang yang menyebut kalau AS Roma tidak pantas disebut sebagai salah satu klub besar di Eropa.

Sejak memegang klub dari tahun 2021 silam, Jose Mourinho bisa dikatakan perlahan mulai mengembalikan lagi reputasi AS Roma sebagai klub yang disegani.

Meski belum bisa menembus empat besar Serie A, Roma racikan Mourinho sukses menjuarai UEFA Conference League edisi perdana musim kemarin.

Sementara di tahun 2023 ini, Roma berpotensi kembali berjaya di Eropa dengan syarat harus mengalahkan Sevilla di partai final Liga Europa tanggal 1 Juni besok.

Jose Mourinho sangat berambisi membawa Roma kembali menorehkan prestasi di kancah Eropa.

The Special One ingin membungkam suara-suara sumbang, yang menyebut kalau Giallorossi sekarang bukanlah salah satu tim elite Eropa.

"Kami terus bekerja keras setiap harinya untuk membangun sejarah bagi Roma," ucap Mourinho kepada Sky Sport Italia.

"Cuma klub dengan sejarah besar yang bisa menembus dua partai final kompetisi Eropa secara beruntun."

Soal gelarnya yang sudah begitu banyak menumpuk di lemari trofinya, Mourinho mengaku tidak begitu memedulikannya.

Ia hanya ingin mencatatkan prestasi sebaik-baiknya bersama Roma dan itulah sebabnya dirinya begitu berambisi membawa klub memenangkan Liga Europa musim ini.

"Saya tidak begitu memikirkan berapa banyak gelar yang sudah saya menangkan sepanjang karier," lanjut Mou.

"Masa lalu adalah masa lalu dan itu tidak bisa diubah lagi. Saya selalu fokus pada masa depan dan itu mungkin menjadi rahasia dari filosofi saya."

"Saya sudah begitu lama berkecimpung di sepakbola dan partai final ini akan menjadi final yang baru."

"Saya ingin memberikan kebahagiaan kepada para suporter Roma. Kota ini hidup dengan sepakbola dan Roma merupakan wujud dari rasa kepemilikan bersama," tutup pria 60 tahun.

Artikel Tag: AS Roma, Jose Mourinho, Liga Europa