Teja Widyantaputra Sempat Dilirik Satria Muda saat bergabung M88 Aspac

Ligaolahraga - Rookie Andalan M88 Aspac, Teja Widyantaputra merupakan sosok yang menonjol pada Loop 3x3 National Championship dan membawa SMA IPH Surabaya menjadi juara pada 2014 lalu, kini sudah semakin dewasa. Widy sendiri menceritakan proses hingga akhirnya ia memutuskan bergabung dengan Aspac.

Kemunculan Widy menambah deretan bintang-bintang baru dunia basket. Pada pramusim kali ini pun ia merasakan pengalaman pertamanya di dunia basket profesional Indonesia.

pemain berusia 18 tahun menungkapkan ceritanya hingga akhirnya ia bisa bergabung dengan Aspac adalah karena pelatnas U-18, kemudian saat itu di-scouting sama Aspac dan Satria Muda yang datang berbarengan. ia berpikir dan menimbang-nimbang. dan bertanya kepada orang tua, pelatih-pelatih, dan orang yang lebih berpengalaman di dunia basket, akhirnya ia memutuskan untuk memilih Aspac. Dilansir Msports.net

Dia juga mengaku bahwa Aspac memberikan banyak hal positif secara skill dan sikap. Widy mengaku saat SMA adalah yang paling hebat segalanya. Tapi sejak masuk Aspac, mindset-nya berubah.

"Belajar banyak banget dari Aspac. Mulai dari mental, skill, dan kesabaran. Jika dulu waktu liga SMA rasanya saya ini yang paling hebat dan bintang. Tapi sekarang di liga profesional harus lebih tenang dan ingin berkembang lagi," ujarnya.

Widy sendiri mendapat kesempatan bermain pada laga perdana melawan Garuda Bandung. Walau hanya lima menit, dia berhasil membuat 2 angka, 1 rebounds, 1 assist, dan 1 steal. Dia mengaku sangat bahagia mendapat kesempatan walau hanya sebentar.

"Pengalamannya sangat antusias ya. Bersyukur juga sempat diberi kesempatan bermain di game pertama. Memang sempat grogi. Tapi, berharap ke depannya bisa lebih baik lagi," tutur Widy.

Target pemain bernomor 71 itu yang jelas ingin menjadi Rookie of The Year dan membawa Aspac juara di pramusim kali ini.

Artikel Tag: Teja Widyantaputra, M88 Aspac, Rookie of The Year