Spencer Dinwiddie Ingin Fans Mavericks Berhenti Keluhkan Trade Doncic

Penulis: Viggo Tristan
Jumat 28 Mar 2025, 07:24 WIB
Spencer Dinwiddie ingin fans Mavericks tak lagi protes soal trade Luka Doncic.

Spencer Dinwiddie ingin fans Dallas Mavericks move on dari trade Luka Doncic. (Gambar: Idaho State Journal)

Ligaolahraga.com -

Berita Basket NBA : Pebasket Dallas Mavericks yaitu Spencer Dinwiddie mengingatkan fans timnya untuk move on dari trade Luka Doncic. Trade itu sudah terjadi dan sekarang Dallas Mavericks mendapatkan sosok Anthony Davis sebagai penggantinya.

Pada awal Bulan Februari lalu, Dallas Mavericks memang menggemparkan dunia dengan menukar Luka Doncic menuju Los Angeles Lakers. Trade ini membuat fans Mavericks sakit hati dan kerap menyoraki 'Fire Nico'. Meski sudah sebulan lebih dari trade itu terjadi, sorakan-sorakan negatif itu terus muncul dan mulai mengganggu perasaan Spencer Dinwiddie. Ia pun menginginkan agar fans Mavericks berhenti mengingat-ingat Doncic dan mulai move on. Lagipula, Davis juga merupakan pemain yang solid dan tidak kalah hebat di lapangan.

"Mereka berdua adalah teman saya dan Luka bagi saya mungkin adalah pemain ofensif terbaik di NBA saat ini. Namun, AD mungkin adalah pemain dua arah terbaik. Mungkin dia dan Giannis (Antetokounmpo). Jadi, seperti yang saya katakan, ini adalah posisi yang sulit," ucap Dinwiddie.

"Satu-satunya hal yang menyebalkan adalah mereka bertindak seolah-olah AD adalah seorang pemain yang buruk, itu bagian yang gila. Anda bisa merasakan apa yang Anda rasakan tentang trade tersebut. Menang, kalah, lebih baik untuk saat ini, lebih baik untuk masa depan, apa pun itu. Kita harus berhenti bertindak seolah-olah AD bukanlah AD bro. Kita harus berhenti tentang semua ini," pungkasnya.

Artikel Tag: Spencer Dinwiddie, dallas mavericks

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/spencer-dinwiddie-ingin-fans-mavericks-berhenti-keluhkan-trade-doncic
255  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini