Olimpiade 2024: Perjuangan Victor Wembanyama Berakhir Dengan Air Mata

Penulis: Hanif Rusli
Minggu 11 Agu 2024, 08:07 WIB
Victor Wembanyama nampak meneteskan air mata setelah Prancis dikalahkan AS di final bola basket putra Olimpiade Paris. (Foto: AP)

Victor Wembanyama nampak meneteskan air mata setelah Prancis dikalahkan AS di final bola basket putra Olimpiade Paris. (Foto: AP)

Ligaolahraga.com -

Olimpiade pertama Victor Wembanyama tidak berakhir dengan medali emas. Namun, ia membuat Amerika Serikat - dan komunitas bola basket internasional lainnya - sadar bahwa ia telah tiba. Dan dia hanya akan menjadi lebih baik.

Bintang asal Prancis ini menyelesaikan pertandingan dengan 26 poin dan tujuh rebound dalam kekalahan 98-87 dalam pertandingan perebutan medali emas bola basket putra dari Amerika Serikat pada hari Sabtu (10/8).

Ini merupakan medali perak Olimpiade kedua berturut-turut bagi Prancis, yang juga finis di belakang AS di Tokyo pada 2021.

Ini menutup perjalanan impian di Olimpiade Paris bagi Victor Wembanyama, bintang berusia 20 tahun setinggi 7 kaki 4 inci yang merupakan Rookie of the Year NBA musim ini.

Wembanyama tidak malu-malu mengatakan menjelang Olimpiade bahwa ia berharap Prancis akan mendapatkan kesempatan untuk melawan AS di babak perebutan medali.

Ia tiba di depan para penonton yang membludak di dalam Bercy Arena yang dihiasi dengan bendera biru-putih-merah Prancis. Pebasket Prancis Tony Parker, yang menjadi bintang dan memenangkan empat gelar juara NBA bersama tim San Antonio Spurs yang kini dibela Wembanyama, turut hadir.

Memanfaatkan energi dari para penggemar tuan rumah, ia menunjukkan kemampuannya yang lengkap saat menghadapi tim AS yang dipenuhi oleh para bintang yang saat ini mendominasi NBA yang suatu hari nanti ia bakal ikuti jejaknya.

Victor Wembanyama mencetak poin di sekitar ring, menjaga permainan tetap hidup, melesakkan tembakan 3 angka dan terkadang menjadi penghalang bagi para pemain AS yang mencoba mencetak angka di dalam area paint.

Wembanyama memulai dengan cepat, mencetak tujuh poin dalam empat menit pertama, termasuk dunk yang menjadi sorotan setelah melewati Joel Embiid di bagian atas garis tembakan tiga angka.

Ia mencetak 20 poin pada akhir kuarter ketiga, membantu mencetak angka untuk Prancis bersama Guerschon Yabusele.

Victor Wembanyama berada di bangku cadangan untuk beristirahat di kuarter keempat ketika AS memimpin 82-72. Skor menjadi 82-74 ketika ia kembali dengan 4:15 menit tersisa.

Setelah sebuah layup Nando de Colo, Wembanyama keluar untuk membantu Nicolas Batum Malakian double-team terhadap Stephen Curry dan memaksa Curry untuk memberikan bola kepada Yabusele, yang dilanggar saat melakukan fast break. Ia melesakkan satu dari dua lemparan bebas untuk mengubah kedudukan menjadi 82-77.

Victor Wembanyama kemudian mencetak angka dengan tip-in, sebelum lemparan tiga angka dari Curry dan dua lemparan bebas dari Kevin Durant memberikan AS keunggulan delapan angka dengan waktu tersisa lebih dari dua menit.

Prancis berusaha untuk tetap mendekat di sisa pertandingan, namun serangan penutup dari AS yang meliputi empat lemparan 3 angka dari Curry memastikan kemenangan mereka.

Saat AS melakukan selebrasi di tengah lapangan, Wembanyama berjalan sendirian dengan kepala tertunduk. Setelah beberapa detik, ia mulai memeluk rekan-rekan setimnya sambil meneteskan air mata. Ibunda Wembanyama, Elodie, juga terlihat memeluk anaknya yang bersedih.

Satu per satu pemain Amerika Serikat turut menghiburnya saat kedua tim bersalaman. Wembanyama kemudian pergi ke bangku cadangan dan menutup kepalanya dengan handuk.

Artikel Tag: Victor Wembanyama

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/olimpiade-2024-perjuangan-victor-wembanyama-berakhir-dengan-air-mata
180  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini