Julius Randle Minta Wolves untuk Bangkit Usai Dipecundangi Raptors

Berita Basket NBA: Minnesota Timberwolves terus tampil tidak konsisten sejauh musim ini. Julius Randle minta timnya untuk bangkit setelah dipecundangi Toronto Raptors.

Setelah perdagangan besar-besaran yang mengirim Karl-Anthony Towns ke New York Knicks dan mendatangkan Julius Randle dan Donte DiVincenzo ke Minnesota, diperkirakan butuh waktu bagi tim untuk bersatu dan menemukan konsistensi. Namun, hasil sejauh ini telah membuat banyak penggemar — dan pemain — frustrasi.

Setelah kekalahan Minnesota dari Toronto Raptors pada Kamis malam, Randle menyarankan sudah waktunya bagi Timberwolves untuk bangkit dan memperbaiki diri.

"Saya akan mengatakan ini adalah titik terendah bagi kami sebagai sebuah tim. Saya tahu kami akan bangkit, percaya pada semua orang di ruang ganti ini bahwa kami akan bangkit, tetapi pada titik ini kami harus melihat diri kami sendiri di cermin dan memutuskan jenis tim seperti apa yang kami inginkan secara konsisten," kata Randle.

"Kami telah memainkan pertandingan yang hebat, kami juga tidak memiliki pertandingan yang hebat, termasuk saya, saya harus melihat diri saya di cermin dan berkata, 'Saya harus menjadi lebih baik."

Pemain veteran berusia 11 tahun itu mencetak 23 poin, 9 rebound, dan 3 assist melawan Raptors, tetapi juga menjadi bagian dari rangkaian yang mengubah permainan menjadi menguntungkan Toronto di akhir pertandingan.

Dengan lima menit tersisa, pemain tengah Rudy Gobert mendapatkan posisi yang bagus di area pertahanan, tetapi ketika Randle tidak memberinya bola, Gobert akhirnya dipanggil selama tiga detik di jalur dan dengan frustrasi berjalan pergi. Dia kemudian menerima pelanggaran frustrasi di sisi lain.

Artikel Tag: Julius Randle, minnesota timberwolves, NBA