Hassan Whiteside Pernah Bujuk Heat Datangkan Durant

Berita Basket NBA: Sebagai bintang tamu di acara "The OGs", mantan center Heat Hassan Whiteside berbicara tentang saat dia mencoba mendatangkan Kevin Durant ke Miami.

Menurut Whiteside, dia menawari Pat Riley untuk menerima pemotongan gaji agar dapat memberi tempat bagi pemain bintang itu.

"Saya memberi tahu Pat [Riley], saya bilang jika KD datang saya akan menerima gaji yang lebih sedikit. Itu lebih tentang menang. Kami akan memiliki Goran, D-Wade, Kevin Durant, Chris Bosh, dan kemudian saya di posisi lima. Saya di sini untuk itu," kata Hasan Whiteside.

Hassan Whiteside bermain untuk Heat dari tahun 2014-2019, di mana dia mencetak rata-rata 14,1 poin, 11,9 rebound, dan 2,4 blok per pertandingan. Meskipun waktunya di NBA relatif singkat, dia merupakan salah satu center terbaik di liga untuk jangka waktu yang lama dan anggota inti dari daftar pemain Miami Heat.

Dengan Durant, yang sedang dalam masa keemasannya saat itu, Heat akan menjadi pesaing juara di liga yang setara dengan tim elit lainnya seperti Warriors, Spurs, dan Cleveland Cavaliers. Goran Dragic, meskipun bukan bintang, merupakan point guard yang cakap yang dapat menembak, menangani bola, dan mengatur rekan setimnya dengan assist yang mudah.

​​Dwyane Wade sudah lebih tua saat itu, tetapi dia masih memiliki cukup tenaga untuk dianggap sebagai bintang dan ia akan menjadi mitra yang luar biasa bagi Durant. Ada juga faktor Chris Bosh. Sebagai pemain power forward yang memulai permainan pada saat itu, dia merupakan anggota penting dan berharga dari kelompok inti Heat dan ia diharapkan untuk mengambil alih sebagai pemimpin sebelum masalah kesehatan memaksanya untuk mengakhiri kariernya lebih awal. Ia mencetak rata-rata 21,1 poin, 7,0 rebound, dan 0,7 blok per pertandingan di musim pertamanya tanpa King.

Dengan para pemain starter tersebut dan Hassan Whiteside di tengah, Miami Heat akan menjadi ancaman serius di Wilayah Timur dan mungkin mereka yang akan berada di Final, bukan Cavaliers untuk rentang waktu tersebut dalam sejarah. Sayangnya bagi para penggemar Heat, hal itu tidak terjadi.

Meskipun Whiteside telah berusaha keras dan melakukan perekrutan yang sulit, Durant tidak pernah menandatangani kontrak dengan Heat pada tahun 2016 dan malah mendobrak NBA dengan bergabung dengan Golden State Warriors. Menurut veteran Heat Udonis Haslem, saat itu bukan waktu yang tepat bagi mereka untuk mendatangkan Durant karena tim masih terpuruk setelah kehilangan LeBron James pada tahun 2014.

Durant akan terus-menerus dibandingkan dengan rivalnya saat ia mencoba menggantikannya. Jika Heat gagal memenuhi harapan, Durant akan menjadi orang pertama yang disalahkan dan tekanannya akan sangat besar. Jadi, meskipun Kevin memang menghadiri pertemuan dengan Heat pada musim panas itu, sulit untuk tidak setuju dengan Udonis Haslem bahwa ia akan lebih baik jika bergabung dengan tim lain pada musim panas itu.

Artikel Tag: Miami Heat, kevin durant, Hasan Whitesaid