Damian Lillard Sadar Tinggalkan Blazers Adalah Kesalahan

Berita Basket NBA : Pebasket senior Damian Lillard menyadari bahwa keputusannya meminta trade keluar dari Portland Trail Blazers di masa lalu adalah kesalahan. Ia pun sekarang lega bisa memperbaiki hubungannya dengan tim asal Oregon itu.

Setelah 12 tahun memperkuat Portland Trail Blazers, Damian Lillard meminta ditukar keluar dari Portland Trail Blazers pada tahun 2023 lalu. Lillard berusaha meminta Blazers menukar dirinya ke Miami Heat. Akan tetapi, Blazers menolak keinginan Lillard tersebut dan justru menukarnya ke Milwaukee Bucks. Blazers melakukan hal itu karena merasa dapat aset lebih berharga dari paket yang ditawarkan.

Setelah dua tahun berpisah, kini Lillard kembali ke Blazers. Ia sendiri menyadari bahwa miskomunikasi di masa lalu membuatnya pisah dengan Blazers.

"Menjelang akhir, banyak sekali kesalahpahaman dan miskomunikasi. Ketika itu terjadi, perasaan terluka. Joe dan saya tidak pernah duduk bersama dan membicarakannya. Kami membiarkannya begitu saja. Itulah kesalahannya," ucap Lillard.

Lillard tampaknya tak pernah merasa nyaman di luar Portland. Ia secara terbuka mengakui merasa sedikit tersesat saat bersama Bucks, dan tidak sulit untuk memahami alasannya mengingat ia menghabiskan seluruh kariernya sebelum 2023 bersama Blazers. Namun, kini setelah menjalani rehabilitasi cedera tendon Achilles, tantangan terbesar dalam kariernya, Lillard memutuskan untuk kembali ke satu-satunya tempat yang ia anggap aman. Tidak ada cara lain bagi seseorang yang begitu menjunjung tinggi loyalitas seperti Lillard untuk melakukan hal sebaliknya. Dan Blazers kini akan menantikan Lillard kembali ke lapangan pada 2026.

Artikel Tag: Damian Lillard, Portland Trail Blazers