Boston Celtics Bersiap untuk Menghadapi Cavaliers

Berita Basket NBA: Saat Boston Celtics bersiap untuk pertandingan Semifinal Wilayah Timur dengan Cleveland Cavaliers, yang akan dimulai pada hari Selasa di TD Garden, agenda utama mereka adalah menahan Donovan Mitchell. 

Itu jauh lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Pemain All-Star lima kali itu mencetak 50 poin di Game 6 melawan Orlando Magic di babak pertama, kemudian memberikan encore 39 poin, memimpin timnya dalam comeback terbesar di Game 7 dalam sejarah NBA.

Sehari setelah menyaksikan temannya mendorong Cavaliers keluar dari lubang 18 poin, menyiapkan seri antara Boston Celtics dan Cleveland, Jaylen Brown menyindir, "Tidak ada teman di babak playoff. Kami hanya harus bersiap-siap untuk bermain."

Saat ditanya penilaiannya dalam mencoba menahan backcourt yang eksplosif yang jauh lebih berbahaya dari pantulan dibandingkan penjaga yang dihadapi Boston di seri putaran pertama vs. Miami Heat, pelatih kepala Celtics Joe Mazzulla menyampaikan hal berikut.

“Tantangannya adalah Anda harus menghadapi beberapa hal dan mampu mengambil beberapa hal. Anda melihat di Game 6 performa 50 poinnya saat kalah, dan (dia) memiliki skor 30-10 dan itu adalah kemenangan. Jadi, Anda harus memilih racun Anda."

"(Anda) harus disiplin, tapi sekali lagi, ketika Anda bermain melawan pemain seperti dia dan tim yang memiliki penjaga dinamis, biasanya hal itu bergantung pada hal lain. Hal itu berdampak pada (Caris) LeVert , (Max) Strus, (Evan) Mobley, (Isaac) Okoro, mereka punya."

"Pertahanan transisi, rebound ofensif, turnover -- semua detail dan margin serta apa yang kita bicarakan di seri terakhir, (semuanya) agak diremehkan ketika Anda melihat pemain sekaliber seperti Garland atau Mitchell. Itu masih muncul sampai ke margin, dan detailnya, dan hal-hal kecil," tambahnya.

Artikel Tag: Boston Celtics, Cleveland Cavaliers, NBA