Thailand Open: Tak Ada Lagi Cerita Dongeng Untuk Thinaah dan Pearly

Berita Badminton : Pasangan ganda putri, M. Thinaah dan Pearly Tan mampu berdiri tegak meski tersingkir di babak perempat final Yonex Thailand Open.

Pasangan peringkat 39 dunia itu tampil bagus namun itu tidak cukup karena mereka kalah 21-15 dan 21-12 dari pasangan peringkat 8 dunia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dari Indonesia di Impact Arena di Bangkok, Jumat (15/1) .

Terlepas dari kekalahan tersebut, pasangan muda Malaysia ini dapat menarik banyak hal positif dari perjalanan mereka di World Tour Asia Federasi Badminton Dunia (BWF) karena ini adalah penampilan pertama mereka di delapan besar turnamen Super 1000.

"Kami sangat senang bisa sampai sejauh ini. Bermain melawan Greysia/Apriyani adalah kesempatan besar bagi kami," kata Thinaah.

"Sungguh bagus melihat seberapa banyak kami bisa menerapkan latihan kami dalam kompetisi melawan pasangan berpengalaman. Tentu saja, itu bukan hasil yang kami inginkan, tapi kami akan belajar dari ini dan mempersiapkan diri lebih baik untuk masa depan," ungkapnya.

Ditambahkan Pearly, "Saya kira kami tidak cukup sabar dan pertahanan mereka sangat bagus," katanya.

"Mereka memaksa banyak kesalahan dari kami, dan itu adalah sesuatu yang akan kami pelajari dan tingkatkan di lain waktu," Pearly menambahkan.

Unggulan kelima asal Indonesia itu akan melawan unggulan ketiga, Lee So Hee/Shin Seung Chan dari Korea Selatan di semifinal Yonex Thailand Open pada hari Sabtu (16/1).

Dengan kekalahan Thinaah/Pearly, tantangan Malaysia di leg pertama Tour Asia di Yonex Thailand Open hanya ada pada pasangan ganda putra, Goh V Shem/Tan Wee Kiong.

Sebelumnya, tunggal putra peringkat 10 dunia, Lee Zii Jia, pasangan campuran Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dan pasangan ganda putra, Ong Yew Sin-Teo Ee Yi semuanya tersingkir dari kompetisi setelah kalah dari lawan-lawannya di perempat final.

Artikel Tag: Thailand Open, Pearly Tan, M Thinaah