Ternyata Ini Alasan Rexy Mainaky Mau Terima Pinangan Malaysia

Penulis: Yusuf Efendi
Jumat 29 Okt 2021, 20:00 WIB
Ternyata Ini Alasan Rexy Mainaky Mau Terima Pinangan Malaysia

Ricky Soebagdja-Rexy Mainaky/[Foto:Thestar]

Ligaolahraga.com -

Berita Badminton : Wakil kepala pelatih tim nasional Malaysia asal Indonesia, Rexy Mainaky, merasa memiliki “urusan yang belum selesai” dengan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), setelah bergabung kembali untuk kedua kalinya.

Pelatih berusia 53 tahun itu telah kembali dengan kontrak dua tahun setelah menjabat sebagai pelatih kepala ganda putra dari 2005-2012, di mana ia dikenang karena membawa Koo Kien Keat/Tan Boon Heong menjadi pasangan peringkat 1 dunia.

Kien Keat-Boon Heong juga telah memenangkan emas Asian Games Doha pada tahun 2006 dan gelar All England pada tahun 2007.

Namun, Rexy Mainaky percaya ada banyak lagi yang bisa dia tawarkan kepada BAM dan dia sekarang kembali untuk mencapai apa yang tidak bisa dia lakukan dalam mantra pertamanya, yakni untuk membantu Malaysia menghasilkan juara dunia dan Olimpiade perdananya.

“Sekarang saya kembali, saya memiliki kesempatan untuk mewujudkan misi saya membantu Malaysia memenangkan emas di Olimpiade 2024,” kata Rexy dalam wawancara virtual dari Kuala Lumpur.

“Terakhir kali saya bersama BAM selama tujuh setengah tahun, saya hanya bisa menghasilkan juara All England dan Asian Games. Saya harap saya dapat membantu BAM memenangkan medali emas Olimpiade yang didambakan. Itulah salah satu alasan mengapa saya menerima tawaran itu," ungkapnya. 

Rexy Mainaky menambahkan bahwa itu juga merupakan rencana strategis badan pengatur untuk Olimpiade Paris 2024 dan Los Angeles 2028 yang telah meyakinkannya untuk menerima tawaran itu dan menjadi bagian dari proyek ambisius.

Pelatih asal Indonesia itu yakin Malaysia sudah berada di jalur yang benar menyusul munculnya pemain muda seperti Lee Zii Jia, Aaron Chia, Soh Wooi Yik, Pearly Tan dan M. Thinaah.

“Ketika saya di Thailand, saya mengawasi perkembangan bulu tangkis Malaysia dengan sangat dekat,” katanya.

“Saya cukup terkesan dengan perencanaan jangka pendek dan jangka panjang mereka untuk tahun 2024 dan 2028, karena program ini membuat saya bersemangat."

“BAM telah membuat beberapa kemajuan dengan pemain seperti Pearly dan Thinaah muncul dari ganda putri. Saya dapat melihat bahwa mereka menjadi lebih baik dan lebih baik karena mereka mampu memberikan Greysia (Polii)-Apriyani (Rahayu), juara bertahan Olimpiade pertarungan ketat dalam pertandingan terakhir."

“Bahkan ganda campuran (Hoo Pang Ron/Cheah Yee See) juga, yang sangat penting dalam perebutan medali perunggu Malaysia di Piala Sudirman baru-baru ini.”

Legenda bulu tangkis Indonesia itu menekankan bahwa tugas langsungnya ketika dia melapor untuk bertugas pada 1 Desember adalah membantu para pebulutangkis nasional menyelesaikan masalah inkonsistensi mereka.

“Pemain Malaysia selalu sangat bagus, tetapi mereka harus menyelesaikan masalah mereka dengan inkonsistensi. Ini akan menjadi hal pertama yang ingin saya diskusikan dengan direktur kepelatihan Wong Choong Hann,” kata Rexy.

“Saya juga berharap dapat berdiskusi dengan staf pelatih lainnya tentang bagaimana membuat pemain memahami tujuan kami. Baik pelatih dan pemain harus memiliki target yang sama dan arah yang sama, jika tidak, tidak mungkin rencana tersebut dapat dilaksanakan dengan lancar.”

Tentang mengapa dia tidak memperbarui kontraknya dengan Thailand meskipun menikmati lima tahun yang produktif bersama mereka, dia menjawab: “Saya tidak punya niat untuk memperpanjang masa tinggal saya karena saya dan istri saya punya rencana untuk kembali ke Kuala Lumpur dan menetap di sana. Semuanya baik-baik saja selama lima tahun di Thailand.”

Rexy juga mengungkapkan bahwa dia juga mendapat tawaran dari Asosiasi Badminton Inggris dan Filipina, tetapi pada akhirnya memilih Malaysia.

Artikel Tag: rexy mainaky, Ricky Soebagdja, bam

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/ternyata-ini-alasan-rexy-mainaky-mau-terima-pinangan-malaysia
6494  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini