Taklukkan Ronald/Annisa, Rinov/Mentari Ke Perempat Final Swiss Open 2019

Berita Badminton : Pasangan ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari sukses mengamankan tiket babak delapan besar turnamen Swiss Open 2019 World Tour Super 300, setelah menangi perang saudara melawan pasangan Ronald Alexander/Annisa Saufika.

Rinov/Mentari sukses mengalahkan seniornya, Ronald/Annisa dua game langsung 21-14 dan 24-22 dalam tempo 32 menit.

Bermain melawan teman sendiri memberikan keuntungan tersendiri bagi Rinov/Mentari yang tampil sangat menjanjikan di game pertama untuk terus mengurung pertahanan lawan. Disatu sisi Ronald/Annisa terlihat kesulitan beradaptasi dengan lapangan pertandingan dan memberikan kesempatan besar Bagi Rinov/Mentari untuk menyelesaikan game pertama.

Tak mau kalah begitu saja, Ronald/Annisa mencoba bangkit di game kedua meskipun Rinov/Mentari juga tak tinggal dan saling serang untuk keunggulan tipis Ronald/Annisa di interval dengan 10-11. Selepas jeda Ronald/Annisa tampak memegang kendali permainan hingga terus memimpin 12-16, sebelum Rinov/Mentari berhasil menyamakan kedudukan menjadi 18-18 dan memaksakan setting.

Di momen kritis Rinov/Mentari lebih siap dan menunjukan ketahanan mereka untuk membendung serangan-serangan Ronald/Annisa lewat empat kali setting untuk keunggulan Rinov/Mentari 24-22, sekaligus menghentikan perlawanan Ronald/Annisa dan meraih tiket perempat final Swiss Open 2019.

"Pokoknya dalam permainan tadi, kami kan sudah tahu kelemahan masing-masing, jadi bagaimana caranya kami serang kelemahan lawan," ungkap Rinov soal pertandingan.

Di babak delapan besar (15/3), Rinov/Mentari akan mencoba memesan tempat ke partai empat besar dengan menghadapi unggulan kedua yang juga runner-up Commonwealth Games 2018 asal Inggris, Marcus Ellis/Lauren Smith yang berhasil menyingkirkan ganda campuran asal Perancis, Gaetan Mittelheisser/Audrey Mittelheisser dengan dua game mudah 21-13 dan 21-15.

Artikel Tag: Rinov Rivaldy, Pitha Haningtyas Mentari, Ronald Alexander, Annisa Saufika, Swiss Open 2019