Rinov Rivaldy Akui Jenuh Usai Angkat Koper Prematur di Indonesia Open 2025

Penulis: Viggo Tristan
Jumat 06 Jun 2025, 13:29 WIB
Rinov Rivaldy akui mulai jenuh dengan olahraga bulutangkis.

Rinov Rivaldy mengaku jenuh dengan bulutangkis setelah tersingkir di Indonesia Open 2025. (Gambar: PBSI)

Ligaolahraga.com -

Berita Badminton Indonesia : Pebulutangkis ganda campuran Indonesia yaitu Rinov Rivaldy mengaku jenuh ketika tersingkir prematur di Indonesia Open 2025. Rinov yang diduetkan dengan Pitha harus menyerah di ronde pertama alias 32 besar.

Bermain di Istora Senayan yang penuh dengan dukungan fans sendiri, Rinov berduet dengan Pitha diharapkan bisa melangkah jauh dalam turnamen Super 1000 itu. Namun sayang, langkah mereka langsung terhenti di ronde pertama setelah tumbang dari Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia dalam pertarungan rubber gim dengan skor 21-9, 17-21, dan 19-21. Seusai kalah, Rinov Rivaldy mengatakan bahwa dirinya frustasi dan jenuh dengan bulutangkis saat ini. Ia merasa sudah tidak bisa berkembang lebih jauh lagi dalam olahraga yang sudah ditekuninya sejak lama itu.

"Seperti biasa kami melakukan kesalahan. Bisa dikatakan memang bukan kehendak takdir kita di badminton, mungkin ini jalannya yang terbaik. Mungkin bisa dilihat dengan secara mata orang. Mungkin saya juga sudah tidak bisa, tidak bisa berkembang lagi. Ini memang sudah mentok lah. Sudah seperti ini," ucap Rinov saat diwawancara oleh media setempat.

"Saya rasa mungkin iya (saya jenuh dengan bulu tangkis). Sebenarnya hasilnya memang banyak kurang baik. Saya juga sudah lama di PBSI, dan sebenarnya rasa tanggung jawab saya kepada PBSI itu masih belum ada. Dalam arti, PBSI sudah memberi saya beasiswa lebih, tapi saya memberikan benefit untuk PBSI itu apa? Itu yang rasa tanggung jawab saya," tambahnya.

Artikel Tag: Rinov Rivaldy, Indonesia Open 2025

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/rinov-rivaldy-akui-jenuh-usai-angkat-koper-prematur-di-indonesia-open-2025
326  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini