Roslin Hashim Kritik BAM Kurang Bijak Tentukan Jersey Pemain Profesional

Berita Badminton : Persatuan Bulu Tangkis Malaysia (BAM) perlu bertindak lebih bijak terkait isu yang mewajibkan pemain profesional untuk tidak mengenakan pakaian dari merek selain sponsor badan induk jika ingin berlatih di Academy Badminton Malaysia (ABM), Bukit Kiara.

Mantan pemain tunggal putra nasional Roslin Hashim mengatakan BAM harus mengetahui kontrak yang ditandatangani pemain profesional dengan sponsor masing-masing sebelum "menegakkan" aturan tersebut.

"Apa motif BAM melakukan ini? Misalnya, jika Lee Zii Jia mengikuti pelatihan di ABM dan harus memakai pakaian sponsor mereka (BAM), sponsornya akan menuntut. Apakah BAM ingin membayar gugatan? Mengapa manajemen BAM tidak mengerti ini?

“Dalam kontrak sponsorship disebutkan bahwa pemain profesional harus mengenakan pakaian (sponsor) mereka terlepas dari sesi latihan atau turnamen. Itu sebabnya mereka takut dituntut (jika mengenakan pakaian selain dari sponsor masing-masing atau membayar denda karena jumlahnya tidak sedikit," katanya kepada Bernama.

Dia mengatakan BAM harus berdiskusi terlebih dahulu dengan para pemain independen sebelum menerapkan aturan baru jika ingin berlatih di ABM.

BAM, tahun lalu, membuka pintu bagi para pemain profesional untuk berlatih di ABM setiap Rabu dan Jumat.

Roslin juga memahami bahwa aturan tersebut masih baru karena tidak ada masalah yang muncul dengan pemain profesional yang berlatih dengan BAM sebelumnya.

"Tidak ada masalah seperti saat pemusatan latihan Piala Sudirman 2023. Bahkan ketika saya menjadi pemain independen dan berlatih bersama BAM, saya tidak diharuskan mengenakan pakaian sponsor mereka," katanya.

Kemarin, direktur kepelatihan Tim LZJ Wong Tat Meng memposting di halaman Instagram-nya menuduh BAM mengintimidasi pemain independen dengan keputusan baru menjelang Kejuaraan Dunia di Kopenhagen yang dijadwalkan pada 21-27 Agustus.

"BAM sering mengatakan bahwa terlepas dari pemain nasional atau pemain pro, mereka semua adalah pemain Malaysia dan kejayaan itu dibagi bersama," katanya sambil berharap masalah itu bisa segera didiskusikan oleh BAM dengan timnya.

Zii Jia, di bagian komentar postingan Tat Meng, berkata: "Jangan katakan bahwa saya 'berkepala besar' karena tidak datang ke pelatihan. Aishhh... sangat sulit menjadi LZJ, itu semua salahku, Saya pusing."

Sementara itu, direktur administrasi BAM Michelle Chai, ketika menjawab pertanyaan dari penggemar bulu tangkis di tanah air di X (sebelumnya Twitter), mengatakan aturan itu dibuat untuk melindungi kepentingan mereka yang berinvestasi di ABM.

Artikel Tag: bam, Lee Zii Jia, Wong Tat Meng