Pearly/Thinaah Puji Mantan Pelatihnya Setelah Menjuarai Swiss Open

Berita Badminton : Pearly Tan dan M.Thinaah mungkin berada di atas awan setelah memenangkan gelar Swiss Open pada hari Minggu, tetapi ganda putri nasional tidak melupakan awal yang sederhana mereka.

Pasangan peringkat 30 dunia, yang diperkirakan akan naik peringkat yang diperbarui minggu ini, meluangkan waktu untuk memberikan penghormatan kepada mantan pelatih mereka, Rosman Razak dan Wong Pei Tty, yang jasanya tidak diperpanjang oleh BAM tahun lalu.

Berbicara kepada Timesport dari Basel, Thinaah, yang baru beralih ke nomor ganda pada 2019, mengatakan: "Sejujurnya, pelatih Rosman adalah inspirasi saya ketika segala sesuatu di sekitar saya runtuh," katanya.

"Saya tersesat dan tidak tahu apa yang harus saya lakukan ketika karier tunggal saya tidak kemana-mana. Pelatih Rosman adalah orang yang memberi saya kesempatan dan memutuskan untuk mencoba saya sebagai pemain ganda," ungkapnya.

"Dia sangat sabar dengan saya dan untuk itu, saya sangat berterima kasih padanya. Saya tidak bisa cukup berterima kasih padanya." Pearly, yang sudah membuat dampak sebagai pemain junior dengan mantan rekannya Toh Ee Wei, juga memuji Rozman dan Pei Tty.

Pemain berusia 20 tahun ini telah melakukan transisi yang mulus ke skuad senior di bawah bimbingan Rozman dan Pei Tty. Faktanya, hanya beberapa bulan setelah dipasangkan dengan Thinaah, keduanya berhasil meraih tiga gelar yakni Malaysia International Series, India dan Bangladesh International Challenges.

"Saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk berterima kasih kepada pelatih Rosman, terutama karena dialah yang memasangkan saya dengan Thinaah dan memberi kami kesempatan untuk bermain di banyak turnamen untuk mendapatkan pengalaman," kata Pearly.

"Saya sangat ingin berterima kasih padanya dan juga pelatih Pei Tty karena mereka tidak hanya memberi kami kesempatan, tapi mereka benar-benar percaya pada kami berdua," tambah Pearly, yang bersama Thinaah, saat ini di bawah pelatih kepala ganda putri, Chan Chong Ming.

Pada hari Minggu, pasangan No 2 memastikan Malaysia itu tidak kembali dengan tangan kosong ketika mereka mengalahkan pasangan kembar asal Bulgaria dan peringkat 14 dunia, Gabriela-Stefani Stoeva 21-19 dan 21-12 di final yang berlangsung di St Jakobshalle untuk gelar World Tour pertama mereka di Swiss Open.

Pearly/Thinaah, yang diperkirakan akan menjadi bintang besar berikutnya di ganda putri Malaysia, akan bertanding di All England di Birmingham pada 17-22 Maret.

Artikel Tag: Pearly Tan Koong, M Thinaah, Swiss Open 2021, Rosman Razak